Vivagoal – La Liga – Barcelona terancam tidak bisa mendaftarkan bintang utama mereka, Lionel Messi untuk gelaran La Liga 2021/22. Hal ini berkaitan dengan beban upah para pemain Barcelona jelang musim baru dimulai nanti.
Masalah terkait masa depan Lionel Messi di Barcelona terus bertambah. El Barca, yang dibuat pusing dengan rencana kontrak barunya, kini dihadapkan dengan pembatasan gaji minimum yang ditetapkan oleh La Liga.
Dilansir dari Marca, upah Barcelona sudah dikurangi dari €671 juta pada mjusim 2019/2020 menjadi €382,7 juta pada musim lalu. Hanya saja keringanan upah minimum masih perlu diberikan karena masalah finansial yang dihadapi Barcelona.
Barcelona disebut memiliki utang kotor mencapai €1,2 miliar tanpa ada kejelasan langkah mengatasinya. Beberapa pemain baru telah didatangkan, namun penyesuaian ulang masalah gaji bisa membengkak jika Messi meneken kontrak baru.
Dengan situasi yang ada, pihak La Liga berhak melarang pendaftaran kontrak baru Lionel Messi jika mereka merasa Barcelona memiliki beban upah melebihih batas yang ditentukan. Hanya saja Javier Tebas berharap semua bisa menemui titik temu.
“Barcelona telah melampaui batas upah mereka. Saya berharap mereka bisa mempertahankan Messi, tetapi untuk melakukannya, mereka harus melakukan pemotongan di tempat lain,” ujar Tebas dilansir dari ESPN.
Baca Juga:
- Barcelona Sudah Miliki Pemain Jenius Seperti Beethoven atau Dali
- Gelandang Senior Emosional Usai La Furia Roja Tembus 16 Besar
- Tottenham Ketiban Sial! Sosok Ini Ogah Latih The Lilywhites,
- Meski Sudah Hengkang, Sergio Ramos Diyakini Bakal Pulang ke Real Madrid
“Keparahan situasi tergantung pada sumber daya yang mampu mereka hasilkan. Barca harus merestrukturisasi utang mereka. Jika mereka mengaturnya, situasinya tidak akan serius.
“Tetapi mereka telah mengambil tagihan upah mereka hingga batasnya. Dari kerugian 700 juta euro [di La Liga], setengahnya datang dari Barcelona. Ada klub besar lain yang telah melakukan upaya lebih besar untuk menghindarinya. Real Madrid telah melakukan upaya terpuji untuk memastikan kerugian mereka tidak sama seperti Barca.”
Sebagai informasi, La Liga mewajibkan setiap klub peserta melakukan deposit sebelum kompetisi digelar. Hal ini bertujuan agar jika klub tidak mampu membayar gaji pemainnya, uang deposit bisa digunakan untuk membayar hak para pemain. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com