Site icon Vivagoal.com

Beberapa Pemain Chelsea Tangisi Pemecatan Mourinho

Cuma Kalah 1-0, Mourinho Sebut Kans Tottenham Lolos Sangat Besar

Vivagoal Liga Inggris – Didier Drogba, John Terry serta Frank Lampard menangis sesenggukan ketika Jose Mourinho dipecat dari jabatannya sebagai manajer Chelsea.

Pada periode pertama di Chelsea, Mourinho membawa perubahan besar dalam diri klub. Ia juga dikenang sebagai pelatih tersukses di sana usai berhasil menghadirkan trofi Premier League pertama sejak penantian 50 tahun lamanya.

Namun perjalanan Mou harus berakhir ada 2007. Perseteruan dengan Roman Abramovich serta start terburuk musim itu membuatnya dipecat.

Keputusan tersebut jelas membuat para pemain Chelsea terpukul. Tak sedikit dari mereka yang bahkan tak kuasa menahan air mata seperti yang diungkapkan oleh gelandang Chelsea, Steve Sidwell.

“Saya tidak pernah merasakan adanya ketegangan atau berpikir dia [Mourinho] dalam masalah [karena performa buruk Chelsea],” ucap Sidwell kepada The Athletic.

“Ada beberapa kekalahan sebelumnya, Anda bisa melihat banyak hal di media, dan itu benar-benar panas.”


Baca Juga:


“Tetapi, Anda tidak merasakan itu di ruang ganti. Para pemain semuanya bersatu, tidak ada yang berbalik melawannya, dia tidak kehilangan ruang ganti.”

“Pada hari dia dipecat, saya mengantar istri saya ke bandara dan berita terdengar di radio. Saya hanya berpikir, ‘Sial, dia dipecat. Apa yang akan terjadi?’ Kami semua dipanggil ke Cobham [markas latihan Chelsea].”

“Adalah hal yang aneh ketika Jose datang untuk mengucapkan perpisahan. Hening. Rasanya seperti ada seseorang yang meninggal.”

“Saat Anda melihat karakter kuat seperti Didier Drogba, Frank Lampard, dan John Terry menangis di lantai dan menggerung, saya juga ikut sedih. Itu sangat aneh,” tambahnya.

Mourinho kemudian kembali lagi ke Chelsea di periode kedua tepatnya pada musim 2013 hingga 2015.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version