Belum Bisa Bawa City Juara Liga Champions, Guardiola Bawa Nama Michael Jordan
Vivagoal – Liga Inggris – Bersama Pep Guardiola, Manchester City telah berhasil memenangi banyak trofi, khususnya di ajang domestik dalam beberapa tahun terakhir. Tapi masih ada satu kompetisi yang belum juga bisa ditaklukkan, yakni Liga Champions.
Sejak ditunjuk menangani skuad Manchester City pada 2016 silam, Pep Guardiola berhasil membawa The Sky Blues memenangi 11 trofi juara di kancah domestik, salah satunya yakni empat gelar Premier League. Bahkan di musim 2018/2019, Guardiola mampu mengantar City meraih treble domestik.
Sayang, dalam kurun enam tahun terakhir, Guardiola tak kunjung bisa melebarkan dominasi City di level kompetisi Eropa. Di Liga Champions misalnya, pencapaian terbaik Guardiola bersama The Citizens hanyalah finalis di musim 2020/2021.
Era Guardiola di Manchester City pun dianggap sebagian pihak belum bisa dikatakan sukses jika tak mampu membawa City memenangkan gelar paling prestise di kancah Eropa tersebut. Guardiola sendiri saat ditanya kenapa City begitu sulit menjuarai Liga Champions coba membela diri dengan bawa-bawa nama legenda basket Amerika, Michael Jordan.
Ia merasa Jordan harus mengalami banyak kekalahan terlebih dulu sebelum akhirnya bisa meraih juara di ajang NBA selama nyaris dua dekade berkarier. Ada pun Jack Nicklaus yang punya prestasi luar biasa di bidang gol juga lebih banyak jadi runner-up ketimbang juaranya.
Baca Juga:
- Soal Kans City Salip Arsenal dan Jadi Juara Premier League
- Duel City vs Arsenal 27 April Nanti Jadi Laga Penentuan Titel Juara
- Man City vs Bayern: Haaland Belum Pernah Menang Lawan Bayern
- Guardiola: Messi Komplet, Haaland-Ronaldo Cuma Jago Bikin Gol
“Kemarin, ada The Masters. Berapa sering Jack Nicklaus bermain di The Masters atau turnamen besar lainnya? Selama 30-40 tahun kariernya sebagai pegolf top? Berapa banyak yang dimenangi dari 130 kali tampil? 18 dari 30. Wow, dia lebih banyak kalah ketimbang menang,” ucap Pep dilansir dari Independent.
“Inilah olahraga. Di sepakbola, golf, basket, Michael Jordan sebagai pebasket terbaik saja hanya memenangi enam titel NBA selama 16 tahun berkarier. Dia lebih banyak kalah ketimbang menang.
“Semua laga itu sangat sulit Yang terpenting adalah kami bisa ada di sini, bersaing dengan baik, melakukan semaksimal mungkin, dan mencoba tampil sempurna. Itulah profesi yang saya jalani, saya tidak sempurna dan kerap kalah juga.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
