Cerita Rooney yang Sering Goda Ronaldo ketika di Man United
Vivagoal – Liga Inggris – Legenda Manchester United, Wayne Rooney mengungkapkan bagaimana dirinya selalu menggoda seorang Cristiano Ronaldo kala keduanya masih sama-sama membela Setan Merah di masa lalu.
Wayne Rooney dan Cristiano Ronaldo menjadi bagian dari masa-masa keemasan Manchester United dulu. Keduanya tampil ciamik dibawah komando dari seorang Sir Alex Ferguson sebagai manajer.
Ronaldo tiba lebih awal di Old Trafford saat diboyong dari Sporting CP tahun 2003 dengan biaya 19 juta euro. Kemudian Rooney hadir berselang satu tahun pasca United menebus nya dari Everton 37 juta euro.
Baik, Ronaldo maupun Rooney lantas muncul sebagai dua pilar penting khususnya untuk lini depan Setan Merah, baik secara individu maupun tim. Kolaborasi keduanya menghasilkan trofi Liga Champions edisi 2007/08.
Ronaldo meraih Ballon d’Or pertamanya di tahun 2008, kemudian Rooney tumbuh menjadi pencetak gol sepanjang masa Man United. Kebersamaan mereka akhirnya terhenti kala Ronaldo memutuskan pergi ke Real Madrid di tahun 2009.
Baca juga:
- Belgia vs Slovakia: Prediksi, Jadwal, dan Link Live Streaming
- Polandia vs Belanda: Prediksi, Jadwal, dan Link Live Streaming
- Impian Shin Tae-yong: Indonesia dan Korea Selatan Lolos Piala Dunia 2026!
- Optimis! Shin Tae-yong Ingin Satu Grup Dengan Korea Selatan di Ronde Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026
Rooney kemudian bercerita tentang tingkahnya yang kerap menggoda Ronaldo diruang ganti. Rooney mengakui bahwa dia memiliki kepribadian yang sangat jauh berbeda dengan Ronaldo.
“Kami memiliki hubungan yang sangat baik, tetapi kami sangat bertolak belakang. Itu sangat lucu. Ronaldo adalah karakter yang sangat baik. Beberapa hal yang biasa ia lakukan, dengan tertawa dan bermain-main, mirip dengan Zlatan Ibrahimovic,” ujar Rooney dilansir Goal.
“Dia akan melihat ke dalam cermin dan mengatakan pada dirinya sendiri bahwa dia cantik. Lalu ada saya, yang merupakan kebalikannya, aku tidak memiliki penampilan seperti dia!
“Saya selalu mengatakan kepadanya bahwa dia jelek. Aku sering mengatakan, ‘tidak, kamu tidak (tampan)’ – sambil bercanda – namun hal itu justru membuatnya marah.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
