De Bruyne Maklum Sterling Frustasi Jarang Dimainkan
Vivagoal – Liga Inggris – Raheem Sterling berkeluh kesah sedang tidak bahagia di Manchester City karena tak rutin dimainkan. Kevin De Bruyne paham rasa frustasi rekannya itu karena skuad The Citizens memang dipenuhi pemain top.
Beberapa waktu lalu, Raheem Sterling mencurahkan isi hatinya soal ketidaknyamananya di Manchester City saat ini. Winger berusia 26 tahun itu ingin main secara reguler namun yang terjadi sebaliknya. Sterling jarang jadi pilihan utama Pep Guardiola sedari musim kemarin.
Untuk musim ini, Sterling tercatat baru lima kali dimainkan sebagai starter dari total 11 penampilannya di semua kompetisi. Dari jumlah tersebut, hanya ada tiga pertandingan yang Sterling mainkan secara penuh selama 90 menit. Bahkan pada laga kontra Chelsea di pekan ke-6 Liga Inggris, Sterling dimainkan hanya selama 3 menit.
Situasi ini membuat Sterling mulai membuka peluang untuk meninggalkan Man City. Bahkan Sterling tak menutup peluang untuk mecicipi persaingan di luar Inggris.
Sebagai pemain, Kevin De Bruyne paham betul dengan keluh kesah rekan setimnya itu. Namun, De Bruyne menegaskan bahwa skuad Man City berisikan para pemain top. Pada akhirnya semua pemain harus mampu membuktikan diri untuk jadi pilihan utama dalam starting XI Pep Guardiola.
Baca Juga:
- Guardiola: Stop Mengeluh, Buktikan Kualitasmu, Sterling!
- Sterling Tidak Bahagia di Man City, Guardiola: Silahkan Cari Klub Lain
- Angkat kaki dari Man City, Sterling Ingin Main di Luar Inggris
- Menanti Akhir Perang Dingin Guardiola vs Sterling
“Kami memiliki 22 hingga 23 pemain internasional yang luar biasa. Jadi siapa pun yang pelatih pilih, tidak akan salah. Dan kami terus saling membantu, itulah satu-satunya yang bisa kami lakukan sebagai pemain,” kata De Bruyne dikutip dari Sky Sports.
“Tapi saya memahami rasa frustrasinya karena saya pemain dan beberapa pemain perlu ritme lebih untuk masuk ke performanya. Mungkin Raz adalah pemain yang butuh itu. Saya secara pribadi juga pemain yang perlu itu.
“Kadang rasanya berat sekali main, sekali tidak. Tapi sudah jelas, manajer yang mengambil keputusan. Rotasi tentu saja penting karena juga memainkan empat kompetisi. Ini memang sangat berat.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
