Dukun Afrika: Sampai Kapan Pun Guardiola Takkan Juara Liga Champions Lagi

Vivagoal – Liga Champions – Manchester City besutan Pep Guardiola tersingkir dari Liga Champions usai disingkirkan oleh Real Madrid di babak semifinal. Sebuah kutukan buat Pep Guardiola pun kembali ramai dibahas.

Manchester City sejatinya sudah menjejakkan satu kakinya di babak final Liga Champions 2021/2022. Hal itu terjadi setelah mereka berhasil memenangkan duel leg pertama kontra Real Madrid di Etihad Stadium dengan skor 4-3.

Namun semuanya sirna dalam sekejap ketika The Citizens melawat ke Santiago Bernabeu, Kamis (5/5) dinihari WIB guna melakoni laga leg kedua semifinal Liga Champions. Gol Riyad Mahrez di menit ke-73, sempat menebalkan asa lolos ke partai puncak karena telah mengantongi keunggulan agregat 5-3.

Akan tetapi saat pertandingan memasuki menit-menit akhir, sepasang gol Rodrygo Goes membuat Madrid berhasil menyamakan agregat menjadi 5-5 di waktu normal. Alhasil, laga pun harus dilanjutkan ke babak extra time.

Pada momen ini, Karim Benzema akhirnya memastikan kelolosan Madrid lewat golnya di menit ke-95. Los Blancos berbalik unggul agregat 6-5 dan membuat Man City harus gigit jari. Kegagalan melaju ke final secara otomatis memperpanjang puasa gelar Guardiola di ajang Liga Champions setelah kali terakhir bisa memenangkannya pada 11 tahun silam.

Semasa melatih Barcelona, Pep mampu mengangkat trofi si Kuping Besar sebanyak dua kali, tepatnya pada musim 2008/2009 dan 2010/2011. Sejak itu, Guardiola seperti kesulitan bisa menjuarai Liga Champions, baik di Bayern Munich maupun Man City saat ini, dua klub top Eropa nan kaya raya.

Baca Juga:

• Messi sampai Kaget City Kena Comeback Sensasional Madrid
• Mo Salah Pilih Lawan Madrid di Final Liga Champions
• Soal Guard of Honour ke Madrid, Guardiola: Ini Liga Champions
• Statistik Jelang Duel City vs Madrid, Siapa yang Bakal Menang?

Di sisi lain, kegagalan teranyar Pep Guardiola di Liga Champions memunculkan sebuah kisah masa lalu yang kembali viral di sosial media. Isinya adalah sebuah kalimat berisikan kekesalan Dimitriy Seluk, agen Yaya Toure.

Pada tahun 2018 silam, Seluk yang kesal berkomentar bahwa Pep Guardiola sudah bikin geram se-penjuru Afrika dengan membuat Yaya Toure cadangan mati di Man City pada tahun terakhirnya. Seluk bahkan saat itu melontarkan sebuah kalimat, Pep Guardiola takkan pernah lagi juara Liga Champions.

Not our night.

⚪️ 3-1 (6-5) 🔵 #ManCity pic.twitter.com/3rWmMVwu3I

— Manchester City (@ManCity) May 4, 2022

“Ia (Guardiola) sudah membuat seluruh Afrika jadi musuhnya, banyak fans Afrika yang beralih dari Manchester City,” kata Seluk saat itu.

“Saya yakin di masa depan ada banyak dukun Afrika yang tidak bakal membiarkan Guardiola juara Liga Champions. Ini akan jadi kutukan Afrika buat Guardiola. Kenyataan di masa depan akan membuktikan kebenaran ucapan saya.

“Cara Guardiola mengakhiri karier Yaya di Manchester City bahkan semata-mata bukan sebuah kesalahan, tapi sebuah kejahatan. Bumerangnya akan kembali, Pep. Kamu akan lihat seperti apa kesaktian dukun Afrika. Selalu ingat itu.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com