Eks Manchester United Ini Kritik Mantan Klubnya karena ESL
Vivagoal – Liga Inggris – Eks Manchester United, Gary Neville menjadi salah satu orang yang tidak setuju akan diadakannya European Super League (ESL) atau Liga Super Eropa. Ia bahkan memberikan kritik pada mantan klubnya yang mengikuti ESL.
Kabar soal realisasi European Super League akhirnya muncul pada akhir pekan kemarin. Setidaknya ada 12 tim yang mengklaim dirinya menjadi pendiri dan siap menjalankan kompetisi tersebut.
Mereka terdiri atas Manchester City, Manchester United, Chelsea, Tottenham, Arsenal, AC Milan, Inter Milan, Juventus, Barcelona, dan Real Madrid.
Menurut kabar, European Super League rencananya bakal diikuti oleh 20 tim dengan 15 tim di antaranya bakal menjadi pendiri perhelatan penuh kontroversi itu, sedangkan 5 tim lainnya akan diambil dari kompetisi domestik yang ada.
Baca Juga:
- Eks Pemain Manchester United Ini Berikan Saran Untuk Mantan Timnya
- Ini Alasan ESL Atau Liga Super Eropa Akan Tetap Terjadi
- Klopp Sindir Balik Neville Untuk Kritiknya Terhadap Liverpool Dan ESL
- 5 Fakta Europa Super League, Kompetisi Tandingan Liga Champions
Neville Kritik MU Karena Ikut Berpartisipasi Dalam Pelaksanaan ESL
Jika dilihat dari tim yang berpartisipasi maka bisa jadi itu akan menjadi kompetisi yang seru pasalnya akan ada banyak laga pertemuan raksasa Eropa secara reguler.
Namun nyatanya acara yang baru sekedar wacana itu justru sudah mendapat banyak kritikan pedas dari banyak kalangan. Tudingan soal ESL yang hanya bakal menjadi ajang tim – tim besar untuk memperkaya diri sendiri sangat lantang terdengar.
Salah satu sosok yang paling lantang dalam menyuarakan kritik ini adalah Neville yang tak segan melontarkan kritikan pedas untuk Setan Merah, meski ia telah merintis karirnya dari sana.
Menurut Neville, saat ini Manchester United seperti pemulung yang ingin mendapatkan keuntungan dengan mudah. (ARI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com