Site icon Vivagoal.com

Gemar Foya-Foya, Kevin-Prince Boateng; Saya Idiot!

Bintang Fiorentina Sebut Rasisme di Italia Susah Diberantas

Vivagoal Berita BolaKevin-Prince Boateng menyesal lantaran kariernya terenggut oleh kesalahannya sendiri. Gemar foya-foya di awal kariernya membuat perjalanannya mandek.

Boateng mengawali kareir profesionalnya bersama Herta BSC. Dua tahun di sana, Boateng kemudian merapat ke Tottenham Hotspur dan pada 2009 ia sempat dipinjamkan ke Borussia Dortmund, sebelum akhirnya dilepas ke Portsmouth di tahun yang sama.

Setahun di sana, Boateng akhirnya pindah ke AC Milan. Ia bermain di San Siro selama tiga tahun sebelum akhirnya kembali ke Jerman untuk memperkuat Schalke 04.

Baca Juga: Van Dijk: Liverpool Bakal Menangi Semua Laga!

Ia sempat balik ke Milan pada 2016 dalam waktu singkat. Setelah itu ia kemudian membela Las Palmas, Eintracht Frankfurt, Sassuolo dan Barcelona (dengan status pinjaman), sebelum akhirnya pindah ke Fiorentina secara permanen pada musim panas 2019 kemarin.

Sepanjang kariernya, pemain timnas Ghana itu  dikenal sebagai sosok yang gemar berfoya-foya. Sang pemain pun menyesal lantaran sadar andai fokus pada sepakbola kariernya bisa lebih moncer. 

“Saya tidak memperlakukan sepak bola sebagai sebuah pekerjaan. Saya punya bakat, tapi saya malas berlatih, satu jam di lapangan. Saya yang terakhir tiba dan yang pertama akan pergi. Saya akan keluar dengan teman-teman saya. Saya memang idiot!.

Saya punya uang, saya hidup seperti raja. Saya tidak pernah ke gym. Itu mengubah karier anda nanti. Saya pernah membeli tiga mobil dalam satu hari ketika saya berada di Tottenham: Lamborghini, Hummer dan Cadillac.” kata Boateng pada La Repubblica

Lebih lanjut Boateng berharap para pemain muda tak meniru perjalanan hidupnya. Menurutnya kebahagiaan harus diperjuangkan lantaran  tidak bisa dibeli dengan uang. 

Baca Juga: Rivaldo Prediksi Laga Barcelona Lawan Valencia Akan Berlangsung Sengit

“Kepada anak-anak muda, saya beritahu: ‘Anda tidak bisa membeli kebahagiaan.’ Saya tidak bermain dengan benar, saya punya masalah keluarga, saya keluar dari tim.

“Saya mencari kebahagiaan dalam hal-hal materi: sebuah mobil membuat Anda bahagia selama seminggu. Saya membeli tiga mobil untuk bahagia selama tiga minggu,” tutup Boateng.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version