Gemilang di Italia, AC Milan Masih ‘Kaget’ di Liga Champions
Vivagoal – Serie A – AC Milan bagaikan keping mata uang yang punya dua sisi sepanjang musim ini. Di satu sisi, ada Rossoneri yang begitu superior di Liga Italia, tapi di sisi lain ada pula Milan yang memble di Liga Champions.
AC Milan meneruskan penampilan gemilang mereka di Liga Italia musim ini. Dari 12 pertandingan yang sudah dimainkan, Rafael Leao dkk menang 10 kali dan cuma dua kali seri.
Performa impresif tersebut menempatkan Milan untuk sementara di posisi kedua klasemen Liga Italia dengan torehan 32 poin. Mereka hanya kalah selisih gol dari Napoli yang ada di posisi pertama.
Namun apa daya, hasil gemilang AC Milan di Serie tidak berlanjut saat mereka bermain di ajang sekelas Liga Champions. Empat pertandingan sudah dilakoni, tapi pasukannya Stefano Pioli belum sekalipun menang.
AC Milan ditaklukkan Liverpool 2-3 di matchday pertama, lalu ditundukkan Atletico Madrid 1-2, lantas dibungkam FC Porto 0-1 dan terbaru ditahan imbang Porto 1-1 di matchday keempat. Di Grup B, Milan kini berada di dasar grup dengan nilai baru satu poin.
Baca Juga:
- Sebagai Direktur Teknik AC Milan, Kinerja Paolo Maldini Memang Top
- Cari Pengganti Romagnoli, Milan Terjun Dalam Perburuan Bek Torino
- Konsistensi Bikin AC Milan Jadi Favorit Kuat Juara Liga Italia
- Hakan Calhanoglu Ledek AC Milan Lewat Selebrasi Gol
Rossoneri boleh saja disebut sebagai favorit kuat juara di Liga Italia, tapi di Liga Champions, kans Milan untuk lolos ke fase 16 besar saja sudah sangat sulit. Eks gelandang dan pelatih Milan, Clarence Seedorf tahu betul kondisi mantan timnya.
Menurutnya, panggung Liga Champions memang jauh lebih sulit. Terlebih AC Milan belum terbiasa dengan kualitasnya yang di atas Serie A mengingat baru comeback di pentas Eropa setelah tujuh musim lamanya.
“Milan memiliki kepemimpinan yang stabil dan terkonsolidasi di Italia. Anda dapat melihat keinginan mereka untuk mengontrol permainan, bahkan jika itu bisa lebih dibesar-besarkan,” kata Seedorf dikutip dari La Gazzetta dello Sport.
“Sekali lagi, itu tergantung di mana Anda memilih untuk bertahan, itu adalah pesan yang bisa Anda kirim ke lawan.
“Dibandingkan dengan Liga Champions, kualitasnya jelas berbeda. Jika Anda membuat kesalahan di Eropa, mereka pasti menghukum Anda, sementara di liga mungkin tidak.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com