Graham Potter Kurang Pengalaman Latih Tim Besar, Bagaimana di Chelsea?
Graham Potter, Foto: dok Goal

Graham Potter Kurang Pengalaman Latih Tim Besar, Bagaimana di Chelsea?

A Hendra - September 12, 2022
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Inggris – Graham Potter resmi menjabat sebagai manajer anyar Chelsea. Karena kurang berpengalaman menangani tim besar, Potter pun mendapat peringatan dari legenda sepakbola Inggris, Robbie Fowler.

Chelsea bergerak cepat untuk mengisi pos pelatih yang kosong usai Thomas Tuchel dipecat dari jabatannya pada Rabu (7/9) waktu setempat. Graham Potter yang memiliki kinerja ciamik bersama Brighton & Hove Albion pada awal musim ini pun ditunjuk sebagai suksesor pria asal Jerman tersebut.

Graham Potter Kurang Pengalaman Latih Tim Besar, Bagaimana di Chelsea?
Graham Potter, Foto: dok Nusantara62

Dikutip dari Transfermarkt, Graham Potter sendiri sedianya bukanlah pelatih kawakan di Liga Inggris. Pria berusia 47 tahun itu tercatat baru menangani dua tim di Premier League, yakni Swansea City yang kini bermain di divisi Championship dan Brighton sendiri.

Eks pemain Liverpool, Robbie Fowler pun mengingatkan Potter mengenai track recordnya yang biasa-biasa saja. Menurut Fowler, Potter akan menghadapi tantangan untuk bisa menangani ego para pemain bintang.

Pasalnya, pemain-pemain dengan reputasi besar selalu punya kekuatan sendiri di dalam skuad, bahkan bisa sampai di level memicu pemecatan sang pelatih.


Baca Juga:


“Ruang ganti tampak kacau juga. Mungkin itu kesalahan Tuchel, mungkin juga tidak. Ada banyak ego di sana dan beberapa di antara mereka tampak saling sikut satu sama lain,” ungkap Fowler dilansir dari Daily Mirror.

“Saya sudah mulai mendengar pertanyaan-pertanyaan soal apakah dia akan mampu menangani ego-ego besar itu, dan merebut kepercayaan para pemain yang tampak punya kekuatan di klub untuk membuat para manajer dipecat.” jelas Fowler lagi.

“Dia sudah menunjukkan di Brighton, dia bisa meningkatkan para pemain dengan masif, dia juga menunjukkan dia memahami permainan, punya ide-ide menyegarkan, dan cerdik secara teknik dan taktik. Tapi bagaimana dia menangani ruang ganti yang terpecah?,” Fowler menegaskan.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com