Grealish Tak Akan Bisa Jadi Seperti Zidane di Timnas Inggris!

Vivagoal – Liga Inggris – Mantan pemain Inggris, Chris Waddle mengatakan bahwa bintang baru Manchester City, Jack Grealish akan jadi playmaker lain yang gaya bermainnya tidak cocok untuk skuad The Three Lions.

Chris Waddle menilai jika Jack Grealish akan mengalami kesulitan ketika Ia berjuang untuk jadi sosok Zinedine Zidane atau Gheorghe Hagi versi Timnas Inggris. Menurutnya, Grealish akan jatuh dalam perangkap yang sama seperti playmaker lain sebelum dirinya dulu.

Selama gelaran Piala Eropa 2020 lalu, Grealish jadi salah satu pemain yang banyak dibicarakan publik sepakbola. Namanya semakin hangat, karena kini Ia tercatat sebagai pemain termahal dalam sejarah Liga Inggris ketika diboyong Man City.

Walau digadang akan muncul sebagai pilar utama, Grealish justru tak banyak dapat kesempatan dari Pelatih Inggris, Gareth Southgate. Hal itu membuat Waddle khawatir jika karir Grealish justru akan mengikuti nasib bintang masa lalu, seperti Paul Merson dan Matt Le Tissier.

Ada desakan agar Grealish untuk mengambil peran yang lebih menonjol bersama tim Tiga Singa. tetapi Waddle tidak dapat melihat situasi itu berubah kecuali Southgate menggunakan formasi yang sesuai untuk mengakomodasi permainannya.

“Jika Anda akan memainkan Jack Grealish, maka mainkan 4-3-3. Memainkan tiga pemain disana memang akan rapat. Tapi jika Grealish tidak bisa mundur, harus ada pemain lain yang bisa membantunya, seperti Declan Rice, Kalvin Phillips atau Jordan Henderson. Itulah tugas mereka, merebut bola kembali,”ujar Waddle dilansir Goal.

Baca Juga:

• Kalau Van de Beek Dimainkan, Pasti Fans Man United Senang
• Alasan Hakim Ziyech Dicoret dari Timnas Maroko
• John Stones Jadi Korban Rasial, Maguire: Saya Tidak Dengar Suara Monyet
• Punya 111 Gol, Begini Fakta Kaki Kanan Ronaldo yang Maha Dahsyat!

“Tidak melakukannya sepanjang waktu. Tapi pada dasarnya ketika tidak menguasai bola, tim harus bermain dengan 10 orang. Kamu ingin Grealish memiliki nafas sebanyak mungkin, setelah Ia melakukan aksi, lalu kembali ke posisinya lagi, dimana kita memenangkan bola.

Waddle menambahkan setiap tim yang sangat mengandalkan Grealish harus siap dengan kondisi apapun yang terjadi di atas lapangan. Menurutnya Timnas Inggris sejak beberapa tahun lalu kurang bisa memaksimalkan bakat yang dimiliki pemain seperti Grealish.

“Selama bertahun-tahun kamu memiliki (Michel) Platini, Zidane, Hagi, mereka bekerja di area. Kamu tidak bisa tak lakukan apa-apa. Begitu bola dilepaskan dari area mereka saat menemukan ruang, karena ketika mendapatkan bola lagi, kamu ingin segera berikan lagi pada mereka.

“Inilah yang harus dipikirkan. Jika kita berpikir Grealish akan jadi sosok pembeda, kamu harus siap bahwa dia jalani satu sisi pertandingan dengan baik. Tapi Ia bisa melakukan hal lainnya dengan luar biasa. Mainkanlah yang jadi kekuatannya. Inggris tidak pernah tahu cara mengelola pemain kreatif seperti itu.”