Guardiola: Saya Tidak Cukup Bagus Untuk Bawa City Juara Liga Champions

Vivagoal – Liga Champions – Pengalaman Pep Guardiola di Liga Champions bisa jadi merupakan alasan mengapa Manchester City merekrutnya pada 2016 silam. Namun selama enam musim, Guardiola belum juga mampu memberikan trofi si Kuping Besar.

Manchester City lagi-lagi harus memendam hasratnya bisa memenangkan Liga Champions. The Citizens tersingkir di babak semifinal musim ini karena kalah bersaing dengan Real Madrid yang lolos ke final dengan keunggulan agregat 6-5.

Padahal, City sebenarnya unggul agregat 5-3 hingga menit ke-90, tapi semuanya buyar di menit akhir setelah Rodrygo Goes mencetak dua gol beruntun. Ketika agregat sudah sama kuat 5-5, permainan City justru menurun.

Hal tersebut bisa dimanfaatkan oleh Madrid yang bisa menambah satu gol lagi lewat Karim Benzema hingga membuat agregat berbalik 6-5. Hasil ini pastinya sangat mengecewakan untuk City yang sudah berharap banyak bisa menjuarai Liga Champions pertamanya setelah juga gagal di final musim kemarin.

Alhasil, City harus mencoba lagi musim depan, termasuk Guardiola yang terus berusaha memutus puasa gelar di Liga Champions. Kali terakhir Ia bisa memenangkannya pada 2011 silam, semasa menangani Barcelona.

Guardiola sendiri meminta maaf karena dia belum bisa memberikan trofi Liga Champions hingga saat ini. Manajer asal Spanyol itu bahkan merasa dia mungkin memang tidak bisa melakukannya di City.

Baca Juga:

• Terbaik di Eropa, Kenapa City Sulit Juara Liga Champions?
• Rekam Jejak Wasit Daniele Orsato yang Atur Laga Madrid vs City
• Suporter Beberkan Bukti Kalau Skor City Lawan Madrid Sudah Diatur
• Aguero Sudah Peringatkan City Soal Madrid si Tukang Comeback

“Saya rasa orang-orang Abu Dhabi sana membeli klub ini bukan cuma untuk menjuarai Liga Champions, tapi untuk menyapu bersih semua gelar dan bersaing hingga akhir musim,” kata Pep Guardiola seperti dikutip ESPN.

“Namun kami ingin sekali menjuarai Liga Champions. Mungkin saja saya memang tidak cukup bagus untuk membantu tim ini mewujudkannya.

“Buat kami, merupakan kehormatan bisa bersaing di semua kompetisi yang ada. Saya tahu ada beberapa orang yang tidak menghargai apa yang klub lakukan, mungkin ini juga tidak cukup bagus, tapi buat saya luar biasa ketika kami bisa lolos lagi ke semifinal Liga Champions setelah musim lalu.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com