Jadi Target Serangan Hacker Sudah Jadi Santapan Sehari-Hari Buat Bos PSG

Vivagoal – Ligue 1 – Bos Paris Saint-Germain, Nasser Al-Khelaifi baru-baru ini dikabarkan menjadi target serangan siber. Namun, Taipan asal Dubai tersebut diklaim sudah terbiasa menjadi target serangan peretasan.

Sebelumnya, media asal Prancis Le Monde melaporkan bahwa Nasser Al-Khelaifi menjadi target serangan peretasan dari Spyware Pegasus.

Serangan spyware Pegasus sendiri memang sedang menjadi sorotan internasional dalam beberapa waktu terakhir. Perangkat lunak peretas buatan perusahaan Israel, NSO Group itu disebut-sebut sebagai alat penyadap yang supercanggih.

Pegasus bisa mendeteksi lokasi, pesan percakapan, e-mail, hingga merekam dengan kamera dari jarak jauh. Dan hal itu yang kabarnya juga dialami Al-Khelaifi.

Le Monde menyebut, dua nomor telepon Al-Khelaifi dikabarkan sudah masuk dalam sistem perangkat Spyware Pegasus tersebut.

Baca Juga:

• Pogba, Kepingan Puzzle Terakhir Yang Dicari PSG
• Momen Unik Sergio Ramos Lupa Dirinya Bukan Kapten di PSG
• Arthur Melo Absen 3 Bulan, Juventus Incar Leandro Paredes di PSG
• Leandro Paredes: Mimpi Kalau Messi Mau Gabung di PSG

Namun, beIN Media Sport, perusahaan milik Al-Khelaifi menyebut hal itu sejatinya sudah sangat sering terjadi. beIN Sport mengatakan bahwa menjadi target serangan peretasan sudah seperti menjadi makanan sehari-hari bos PSG itu.

“Peretasan berbahaya dan ancaman terhadap bisnis kami dan orang-orang kami adalah kenyataan sehari-hari yang mengejutkan bagi grup kami,” kata beIN Media Group, dilansir The Athletic.

“Kami mengetahui tentang serangan siber terhadap beIN Sports dan karyawannya oleh entitas tertentu selama bertahun-tahun. Selama ini, beIN telah bergabung dengan advokat hukum dan banyak organisasi internasional untuk memerangi pembajakan dan menegakkan supremasi hukum.”

“Namun, serangan canggih terhadap kepentingan dan reputasi kelompok kami juga ditandai dengan kampanye kotor, sabotase komersial, tuntutan hukum palsu, dan serangan siber terhadap ketua kami.” sambung beIN Media.

“Ini hanya beberapa dari ancaman harian terhadap bisnis kami dan orang-orang kami. Tindakan ini memalukan dan sepenuhnya ilegal. Ini bukan urusan politik, seringkali hanya murni spionase komersial terhadap beIN,” simpulnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 hanya di Vivagoal.com