Pemain PSG, Jese Rodriguez Dengan Tegas Mengatakan Tidak Punya Teman Ketika di Real Madrid

Jese Rodriguez: Semua Pemain Real Madrid Bukan Teman Saya

Fido Moniaga - December 27, 2018
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Ligue 1 – Penyerang Paris Saint-Germain, Jese Rodriguez mengaku kecewa dengan semua pemain Real Madrid semasa dirinya masih bermain disana. Dengan tegas, Jese mengatakan bahwa dirinya tidak punya teman di Madrid.

Sebelumnya, Jese adalah produk asli didikan akademi Real Madrid. Ia bergabung di Madrid Castilla saat umurnya masih 14 tahun. Tampil gemilang di Madrid B, Jese lalu dipromosikan ke skuat utama El Real musim 2011/2012 oleh pelatih Jose Mourinho saat itu.

Sempat digadang-gadang bakal jadi penyerang masa depan Los Blancos, namun cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) yang cukup parah menimpanya musim 2013/2014 membuat Jese harus menepi setahun lamanya dan membuat karirnya di Los Merengues terhenti.

[irp]

Sekembalinya ke lapangan musim 2015/2016, Jese mengalami kesulitan mendapatkan menit bermain. Ia pun memutuskan hengkang ke PSG awal musim panas 2016/2017.

Tetapi, harapannya tuk bisa mendapatkan waktu bermain reguler tidak terkabulkan. Di Les Parisiens, pemain 25 tahun itu hanya mencatatkan 9 penampilan. Ia pun dipinjamkan ke Las Palmas musim 2017/2018 berlanjut ke Stoke City.

Jese pun mengaku ia masih kesulitan bangkit usai mengalami periode yang sulit di Real Madrid. Dan terasa kian berat karena semuanya ia lalui sendiri, tak satupun pemain El Real saat itu yang mau memberinya dukungan.

“Saat saya mengalami cedera yang mengerikan, saya pikir saya memiliki teman di Real Madrid, ternyata saya sudah salah. Disana saya tidak ada teman, karena tak satupun yang mau menanyakan kondisi sakit saya.” ungkapnya.

Dan kini, Jese mengaku kariernya sudah tenggelam. Ia merasa menyesal karena di masa lalu ia banyak membuang kesempatan yang bisa saja sekarang ini membuat kariernya melejit.

[irp]

“Hal yang paling saya sesalkan karena saya tidak berusaha bekerja keras untuk bisa kembali mendapatkan tempat di Madrid setelah cedera yang mengerikan itu sembuh.” lanjutnya.

“Saya bertindak egois dengan memutuskan hengkang ke Paris, dimana saya malah tidak bisa mendapatkan menit bermain secara reguler. Andaikan saya bisa sedikit sabar dan disiplin berlatih usai cedera lama di Madrid, bisa jadi karier saya sekarang berbeda.” sesalnya.

Selalu update berita bola terkini seputar sepakbola dunia hanya di vivagoal.com