Vivagoal – Liga Inggris – Pep Guardiola kehilangan tangan kanannya di Manchester City, Juanma Lillo. Assisten manajer asal Spanyol itu memutuskan hengkang dari The Citizens pada musim panas ini.
Lillo memutuskan meletakkan jabatannya sebagai asisten pelatih di Manchester City. Hal itu dilakukan setelah klub asal Qatar, Al-Sadd menunjuknya sebagai pelatih utama pasca kepergian Xavi Hernandez ke Barcelona.
Lillo sendiri sudah bertugas sebagai asisten pelatih Guardiola sejak 2020 lalu. Kala itu, Juanma Lillo ditunjuk sebagai suksesor Mikel Arteta yang hengkang dari Etihad untuk bekerja sebagai manajer Arsenal.
Namun meski baru bekerja sama selama dua tahun, tapi Lillo dan Guardiola sebenarnya sudah mengenal lama. Lillo bahkan merupakan sosok yang menginspirasi Guardiola untuk menjadi pelatih.
Maka dari itu, Guardiola tak ragu untuk menunjuknya sebagai asisten atau tangan kanan pasca kepergian Mikel Arteta. Apalagi keduanya juga menganut filosofi sepakbola yang sama yaitu menyerang yang berfokus pada penguasaan bola.
Baca Juga:
- Rumah Taruhan Unggulkan Haaland Jadi Top Skor Liga Inggris
- Semua Lulusan Bundesliga Selalu Sukses Main di City
- Dibawah Asuhan Guardiola, Haaland Bakal Makin Berbahaya
- Kalvin Philips Gelandang yang Pas Gantikan Fernandinho di City
Di sisi lain, Direktur Man City, Txiki Begiristain tak memungkiri bahwa Lillo merupakan sosok yang memiliki pengaruh besar skuad The Citizens. Ia pun mendoakan yang terbaik untuk karier Lillo ke depannya.
“Juanma telah menjadi bagian integral dari tim yang telah memenangkan gelar Liga Inggris berturut-turut. Dedikasi, semangat, dan keinginannya untuk meningkatkan skuad kami telah terbukti dari hasil kami di lapangan sepanjang waktunya di klub,” ujar Begiristain dikutip dari situs resmi Man City.
“Sangat menyenangkan bekerja dengan Juanma selama dua musim terakhir dan semua orang di Manchester City mendoakan yang terbaik untuknya dalam karier barunya.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com