Kecewa Dibuang Marseille, Rabiot Angkat Bicara Soal Masalahnya dengan Rowe
Vivagoal – Serie A – Adrien Rabiot akhirnya buka suara terkait masalahnya di Olympique Marseille yang jadi penyebabnya pindah ke AC Milan musim panas ini. Pemain asal Prancis itu mengaku kecewa, namun bahagia karena sekarang ia bisa memperkuat Rossoneri.
Marseille membekukan Rabiot setelah ia terlibat perkelahian dengan Jonathan Rowe pasca kekalahan di pekan pertama Ligue 1. Dari laporan yang beredar, keduanya sampai terlibat baku hantam sehingga pihak klub memutuskan untuk menjual keduanya.

“Apa yang sudah terjadi biarlah terjadi. Yang terpenting adalah rekan setim saya tahu apa yang sebenarnya terjadi. Fans juga selalu ada di belakang saya. Saya menerima banyak pesan dari suporter OM,” tutur Rabiot, dilansir dari Football Italia.
Marseille menyebut bahwa ada aksi kekerasan yang melibatkan Rabiot dan Rowe di ruang ganti kala itu, namun Rabiot memilih bungkam. Sang pemain menegaskan bahwa ia tak melakukan sesuatu yang patut disesali.
Baca juga:
- VG ART COMPETITION: Syarat, Mekanisme, dan Total Hadiah Puluhan Juta Rupiah
- Lewatkan Mourinho, Espirito Santo Pilihan Terbaik Bagi West Ham
- Kembali ke Paris, Dembele Siap Mentas Pasca Jeda Internasional?
- Upamecano Tak Kunjung Teken Kontrak Baru, Bayern Lirik Kapten Dortmund
“Saya tidak ingin memperparah suasana. Yang terpenting orang-orang tidak berbohong tentang saya. Saya tidak pernah menjadi orang yang penuh kekerasan. Saya tidak mau orang-orang menggunakan kata-kata seperti itu untuk saya,” kata Rabiot.
“Saya sangat bahagia di Marseille, saya bersenang-senang dan berkontribusi besar membawa klub kembali ke Liga Champions. Hanya saja harus berakhir pahit. Semuanya dimulai dari kesalahpahaman. Saya menikmati pengalaman tersebut (bersama Marseille), tapi sekarang saya bahagia di Milan.”
View this post on Instagram
Sejak mendarat di San Siro, Rabiot sudah jadi andalan Massimiliano Allegri dan belum pernah absen dari susunan starting eleven. Sang pemain juga sebenarnya tampil luar biasa bersama Marseille, namun masalah dengan rekan setimnya memaksa Rabiot untuk angkat kaki.
