Kekalahan dari Spezia Jadi Peringatan Untuk Inter Jelang Tandang ke Markas Porto
Vivagoal – Serie A – Inter Milan tumbang dalam lawatannya ke markas Spezia dalam lanjutan Liga Italia. Hasil ini jadi peringatan untuk La Beneamata jelang laga tandang ke markas FC Porto di Liga Champions.
Inter Milan kalah 1-2 dalam pertandingan di Stadion Alberto Picco, Sabtu (11/3) dinihari WIB pada lanjutan giornata ke-26 Liga Italia. Padahal, Spezia saat ini berstatus tim papan bawah, dengan menempati posisi ke-17, atau satu strip di batas atas zona degradasi.
Meski begitu, Spezia mampu tampil efektif dengan mencetak dua gol dari dua tembakan terarah. Sementara Inter Milan, bisa menguasai bola sebesar 69 persen dan melepaskan hingga 28 tembakan percobaan dengan delapan yang mengarah ke gawang. Tapi mereka hanya cetak satu gol lewat penalti Romelu Lukaku.
Inter Milan pun akhirnya harus pulang dengan tangan hampa sekaligus memperpanjang rekor buruknya di laga tandang di Serie A musim ini. Dalam 13 laga tandang terakhirnya, Nerazzurri hanya mampu meraih lima kemenangan, dengan enam kali kalah dan dua laga lainnya imbang.
Catatan minor ini seperti jadi peringatan buat Inter yang pada laga berikutnya akan tandang ke Portugal, Rabu (15/3) dinihari WIB untuk menantang FC Porto pada lanjutan leg kedua babak 16 besar Liga Champions.
Baca Juga:
- Inter Milan Memang Lagi Loyo di Kandang Lawan
- Rekor Penaltinya Buruk, Kenapa Lautaro Jadi Eksekutor Inter Milan
- Pelatih Spezia Yakin Timnya Bisa Sulitkan Inter Milan
- Spezia vs Inter Milan: Misi Nerazzurri Lanjutkan Laju Kemenangan
Nerazzurri melawat ke markas FC Porto dengan misi meraih kemenangan atau setidaknya mendapatkan hasil imbang demi lolos ke babak selanjutnya. Sedangkan FC Porto justru didukung catatan bagus di kandang.
Mereka cuma baru tiga kali kalah dalam 20 pertandingan di Estadio Do Dragao sepanjang musim ini. Hal inilah yang tentu jadi tantangan berat untuk Inter Milan.
“Kecewa, ini jadi malam yang buruk, dan di hari Selasa kami main di 16 besar (Liga Champions), jelas ini menyakitkan, apalagi ini kekalahan yang berbeda dari yang lain,” ujar Inzaghi kepada DAZN.
“Kami memberikan segalanya, mungkin cuma kurang sedikit keyakinan dan kurang kejam di babak pertama ketika kami seharusnya unggul saat turun minum. Dalam sepakbola, Anda harus membayar kesalahan-kesalahan itu.
“Saya bertanggung jawab atas kekalahan ini, tapi anak-anak sudah memberikan segalanya. Kami cuma kurang tajam dan sudah terlalu banyak kalah musim ini, khususnya di laga tandang, dan hasilnya tidak memuaskan.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com