Leverkusen Bisa Hajar AC Milan Karena Menyalakan Mode Normal
Vivagoal – Liga Champions – Juara Bundesliga musim lalu, Bayer Leverkusen, mampu menghajar wakil Serie A, AC Milan, pada lanjutan Liga Champions karena menyalakan mode normal.
Leverkusen berhasil mendulang poin penuh yang kedua kalinya di fase grup Liga Champions 2024/25 kontra AC Milan. Bermain di kandang sendiri, BayArena, die Werkself tampil dominan dan mampu menang dengan skor tipis 1-0.
Menurut bek Leverkusen, Jonathan Tah, keberhasilan timnya meraih kemenangan kontra AC Milan karena mereka menyalakan kembali mode normalnya. Sebelumnya, mereka tidak bermain seperti biasanya saat menahan imbang Bayern Munich 1-1.
βΈοΈ YES! Important win! πͺπ«
90+4′ | 1-0 | #B04Milan #UCL pic.twitter.com/1rwMhB9cUs
β Bayer 04 Leverkusen (@bayer04_en) October 1, 2024
Pada laga tersebut, Leverkusen bermain sangat bertahan. Tetapi, saat melawan AC Milan, mereka kembali ke mode normalnya dengan menyerang dari sisi sayap serta menguasai bola di lini tengah.
“Anda dapat mengecualikan laga melawan Bayern Munich karena ada pertandingan di mana kami bertahan begitu banyak. Kami sudah lama tidak melakukan itu. Tetapi, kami tidak mengalami kesulitan untuk beralih ke mode normal saat melawan AC Milan,” kata Jonathan Tah yang dilansir dari Kicker.
Baca Juga:
- Dianggap Terlalu Bertahan, Fonseca: Memang Wajib Lawan Tim Sekelas Leverkusen
- Menang Atas PSG, Arteta: Kami Bisa Kalahkan Tim Manapun di Eropa
- Cetak Hattrick, Karim Adeyemi: Saya Berharap Ini Tidak Buruk!
- Meski Kalah dari Leverkusen, Milan Tampil dengan Performa Terbaiknya
Granit Xhaka mengakui jika AC Milan bermain sangat hebat ketika di babak kedua. Mereka bahkan mendapatkan beberapa kesempatan, salah satunya dari tembakan Theo Hernandez.
Namun, Xhaka memuji lini belakang Leverkusen yang ia anggap lebih berpengalaman dan tenang ketika bertahan. Sama halnya seperti yang dikatakan sang pelatih, Xabi Alonso.
“Secara keseluruhan, Anda bisa melihat tim ini menjadi lebih berpengalaman dan tenang ketika kami harus berdiri jauh di belakang,” ucap Xhaka.
Kemenangan kedua ini menempatkan Leverkusen di peringkat ketiga klasemen sementara Liga Champions 2024/25 dengan enam poin. Selanjutnya, Leverkusen akan menantang Stade Brestois 29, yang secara mengejutkan menempati posisi runner-up klasemen sementara.
Selalu update berit bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com