Luah Mahesa Ungkap Bedanya Sepakbola Jerman Dengan Timnas U-19
Vivagoal – Liga Indonesia – Luah Mahesa sudah melakoni laga debutnya untuk timnas Indonesia U-19 ketika menghadapi Hajduk Split pada laga uji coba, Selasa (20/10/2020) malam WIB di Stadion Slogan Mravince, Split, Kroasia.
Di laga itu sendiri, Luah diturunkan sebagai sebagai pemain pengganti yang mengisi lini tengah timnas U-19 dan berhasil membantu skuad Garuda Muda menang dengan skor telak empat gol tanpa balas.
Luah Mahesa sendiri sebenarnya tidak memiliki banyak waktu untuk beradaptasi dan membangun chemistry dengan rekan setimnya. Pasalnya, ia baru tiba di Kroasia satu hari sebelum laga ujicoba digelar bersama kakak kandungnya, Kelana Mahesa.
Tapi, performa Luah di lini tengah skuad besutan Shin Tae-Yong sudah lumayan apik dengan melepaskan satu tendangan jarak jauh yang on target, meski masih bisa dihalau penjaga gawang Hajduk Split, Ivan Brdar.
Luah sendiri mengaku dirinya masih butuh waktu untuk beradaptasi dengan gaya bermain timnas U-19. Menurutnya, perbedaan antara sepakbola Jerman dengan yang diterapkan timnas U-19 sangat berbeda.
“Saya melihat gaya bermain timnas Indonesia U-19 cukup berbeda dibandingkan gaya bermain kami di Jerman. Di sini mengandalkan permainan cepat dengan bola-bola panjang. Banyak pemain muda yang berkualitas dengan potensi besar,” kata Luah sebagaimana dilihat dalam wawancara di kanal Youtube PSSI.
Baca Juga:
- Perasaan Beckham Putra Usai Bikin Gol Tuk Timnas U-19
- Timnas U-19 Bungkam Hajduk Split 4-0
- Kursus Pelatih Lisensi B Digelar, Ini Harapan Indra Sjafri
- Alami Jetlag, Timnas U-16 Libur Latihan Jelang Duel Kontra UEA
“Di klub saya, tempo permainan tidak terlalu cepat, tidak terlalu banyak umpan lambung. Di timnas Indonesia tempo permainan U-19 sangat cepat, banyak umpan lambung ke pemain sayap yang melakukan cut inside, seperti itulah kurang lebih,” pungkasnya.
Selalu update berita terbaru seputar Bola Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
