Manajemen Persiraja Nilai Pemotongan Gaji Merupakan Hal Logis
Vivagoal – Liga Indonesia – PSSI, selaku induk sepakbola Indonesia memutuskan Liga 1 dan Liga 2 akan ditunda sampai Juni mendatang. Hal ini didukung oleh Persiraja Banda Aceh. Melalui sekertaris umumnya, Rahmat Djailani, langkah tersebut merupakan keputusan yang tepat.
Baca Juga:
- Positif Corona, Wander Luiz Banjir Dukungan
- Gaji Dipotong Klub, Djanur Maklum
- Liga Ditunda, Persikabo Dukung Keputusan PSSI
- Eks Ado Den Haag Ajak Bobotoh Untuk Stay at Home
Selama penundaan, PSSI memberi anjuran klub boleh memberikan gaji maksimal 25 persen dari nilai kontrak awal. Hal ini pun disambut positif oleh Persiraja. Menurut mereka, kebijakan ini merupakan hal logis lantaran klub tak memiliki kegiatan apapun.
“Saya pikir logis karena ini kondisinya sangat darurat sekali, force majerue, jadi terhadap kontrak pemain itu harus ada keringanan. Harus berdasarkan surat atau fatwa dari PSSI,” kata Rahmat, dinukil Detiksports.
Menilik keputusan tertulis PSSI, kompetisi baru memungkinkan digelar kembali pada awal Juli mendatang. Bahkan bukan tak mungkin kompetisi ditiadakan andai situasi terhadap pandemic dinilai mengkhawatirkan.
Selalu update berita terbaru seputar Bola Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com
