Manajer Liverpool Senang Lihat Chelsea Kesulitan Musim Ini

Vivagoal – Liga Inggris – Mendapat suntikan dana berlebih serta memboyong banyak pemain baru tak membuat Chelsea bisa tampil maksimal sepanjang musim ini. Hal tersebut rupanya dinikmati oleh sejumlah pihak termasuk manajer Liverpool, Jurgen Klopp.

Chelsea terus menuai sensasi bagi publik sepakbola khususnya, Inggris dalam dua bursa transfer di musim ini. Tapi, membeli total 16 pemain baru nyatanya tak membuat perjalanan Chelsea berjalan mulus.

Berbagai hasil minor yang mereka dapatkan itu pun memaksa pihak klub harus menghentikan kerjasama dengan sang manajer, Graham Potter lebih cepat dari seharusnya. Mereka lalu mengangkat Frank Lampard sebagai pelatih sementara, tapi belum juga bisa memperbaiki performa Chelsea.

Khususnya di Liga Inggris, Chelsea terjerembab di peringkat ke-12 dengan hanya mengantongi 39 poin dari 32 laga. Catatan tersebut justru lebih mendekatkan Chelsea ke zona degradasi ketimbang tiket menuju kompetisi Eropa.

Sejak dipegang oleh Roman Abramovich tahun 2003 silam, Chelsea memang mendapat reputasi sebagai tim yang royal dalam membeli pemain. Hobi tersebut kini berlanjut saat Todd Boehly mengambil tampuk kepemimpinan Chelsea dari Abramovich.

Baca Juga:

• Mauricio Pochettino Segera Merapat ke Chelsea
• Rumor Pochettino Melatih Chelsea Memanas
• Betah di London, Harry Kane Pilih Gabung Chelsea Ketimbang MU
• Punya Rapor Merah di Chelsea, Posisi Lampard Masih Aman

Rupanya kegagalan Chelsea setelah membawa banyak pemain ini sedikit disyukuri oleh manajer Liverpool, Jurgen Klopp. Menurutnya, apa yang dialami Chelsea menjadi bukti bahwa sebuah tim dengan performa hebat dan gemilang tak bisa dibangun oleh cara yang instan.

“Sejujurnya, saya merasa sedikit kecewa dengan Chelsea, karena itu tidak berjalan dengan baik. Bagiku, mereka adalah tim papan atas. Tetapi di sisi lain, bagus untuk melihat bahwa kamu tidak bisa begitu saja menyatukan para pemain top dan berpikir bahwa itu akan berhasil,” ujar Klopp dilansir Goal.

“Anda harus membangun sebuah tim dan itulah yang diremehkan oleh para pemain di sana. Memberikan tugas yang hampir mustahil untuk dilakukan oleh para pelatih. Kita tidak bisa memiliki dua ruang ganti atau berlatih di dua lapangan.

“Kamu harus menciptakan hubungan, perlu membangun semangat tim, dan perjalanan itulah yang membuat saya sedikit senang. Chelsea akan baik-baik saja pada akhirnya dan mereka akan menjadi sangat kuat tahun depan. Tetapi saya menggunakan mereka hanya sebagai contoh.” (TH)