Marco Giampaolo Biang Keladi Piatek Gagal Bersinar di Milan

Vivagoal – Serie A – Krzystof Piatek secara langsung mengungkapkan alasan kegagalannya bersinar di AC Milan. Menurutnya, itu semua karena taktik bermain yang diterapkan eks pelatihnya, Marco Giampaolo.

Kiprah Krzysztof Piatek bersama AC Milan hanya bertahan selama satu musim. Penyerang asal Polandia itu lantas dilego ke klub asal Jerman, Hertha Berlin pada bursa musim panas 2020 lalu sebelum akhirnya kembali ke Italia untuk memperkuat Fiorentina pada paruh kedua musim ini.

Krzysztof Piatek sendiri pindah ke Hertha Berlin setelah kehilangan tempat di lini depan Rossoneri. Ia kesulitan bersaing dengan rekrutan anyar Milan kala itu, yakni Ante Rebic.

Padahal, di awal kedatangannya di Milan, Piatek yang direkrut dari Genoa pada Januari 2019 sempat tampil gemilang dengan torehan 11 gol dalam 21 penampilan. Piatek sendiri mengaku dirinya gagal bersinar di AC Milan karena sistem permainan 4-3-1-2 yang diterapkan Marco Giampaolo tidak cocok untuknya.

“Tujuh bulan pertama semuanya bekerja. Saya mencetak banyak gol dengan Gattuso, kemudian pelatih Giampaolo datang dan mengubah formasi dan ide,” ungkap Piatek seperti dikutip dari Football Italia.

Baca Juga:

• Krzystof Piatek Akui Telah Kena Kutukan Nomor 9 di AC Milan
• Skor 0-3 Tak Mencerminkan Permainan AC Milan di Lapangan
• Gol Ismael Bennacer Dianulir, Pioli Soroti Kinerja Wasit
• Statistik Menarik Derby Della Madonnina Jilid IV

“Itu adalah sistem di mana pemain tidak bermain dalam peran mereka yang sebenarnya. Saya bermain dengan Castillejo sebagai striker sementara Suso sebagai trequartista, ini bukan posisi asli mereka.” jelas Piatek lagi.

“Dalam dua bulan saya salah, tim salah, itu sulit. Saya tidak bisa mengatakan dia memahami saya dengan buruk, tetapi saya membutuhkan waktu untuk bermain dengan sistem itu karena itu adalah pertama kalinya saya bermain dengan trequartista dan dua penyerang.” (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com