Marcus Rashford Manusia Biasa, Marah Jika Terus Dihina
Vivagoal – Liga Inggris – Marcus Rashford angkat bicara terkait video yang beredar luas di sosial media yang memperlihatkan dirinya sedang ribut dengan salah satu fans Manchester United selepas laga Liga Champions.
Sebelumnya, sebuah video viral di sosial media usai laga Manchester United melawan Atletico Madrid di Old Trafford, Rabu (16/3) pada leg kedua babak 16 besar Liga Champions. Pada pertandingan itu sendiri, Man United takluk 0-1 dan harus tersingkir dari kasta tertinggi sepakbola Eropa itu.
Dalam video itu, Rashford terlihat berjalan ke luar lapangan melewati para fans Man United. Namun Rashford kemudian mendengarkan cemoohan dari salah satu fans Setan Merah. Rashford kemudian menghampiri suporter tersebut tapi dicegah pihak keamanan.
No words for this Rashford 😬 pic.twitter.com/fG5hNsb6wi
— UtdXclusive (@UtdXclusive) March 16, 2022
Penyerang timnas Inggris itu pun lantas tertangkap kamera mengacungkan satu jarinya ke arah fans tersebut. Banyak yang menuding bahwa Rashford mengacungkan jari tengah ke fans United tersebut. Tapi Rashford membantah keras tudingan itu melalui akun Twitter pribadinya.
Pemain 24 tahun ini pun menganggap video viral itu seperti sengaja dibuat untuk menyudutkan dirinya. Selain itu, Rashford menilai dirinya wajar emosi karena ia sendiri merupakan manusia biasa.
Baca Juga:
- Old Trafford yang Kini Jadi Neraka Buat Setan Merah
- Kenapa Sih Southgate Panggil Maguire Bukan Fikayo Tomori
- Memble di MU, Southgate: Maguire Bek Terbaik di Timnas Inggris
- Man United Tikung Chelsea Untuk Transfer Wonderkid Brighton
“Saya sudah dicemooh selama berminggu-minggu, diancam, diinterogasi dan tadi malam emosi menguasai saya. Saya manusia biasa. Membaca dan mendengar hal-hal tentang diri Anda setiap hari membuat Anda lelah,” tulis Rashford di akun @MarcusRashford.
“Tapi apa yang Anda lihat dalam video tidak memiliki konteks. Orang-orang mencari reaksi dari saya. Telepon-telepon genggam sudah disiapkan. Tentu saja saya seharusnya berjalan melewatinya dan mengabaikannya, itu yang seharusnya kita lakukan kan?
“Saya ingin mengklarifikasi dua hal. Yang pertama adalah apa yang sebenarnya saya katakan kepada pria yang melecehkan saya yaitu ‘datang ke sini dan katakan di depan saya’. Kedua, fakta bahwa saya menggunakan jari telunjuk kepada fan ‘datang dan katakan di depanku’. Saya tidak memberi isyarat dengan jari tengah saya. Itu konyol tapi saya tetap manusia biasa.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
