Juventus, Tim yang Tak Menakutkan dan Kerap Meremehkan Lawan
(Photo: Official Twitter of Leonardo Bonucci/@bonucci_leo19)

Meski Lolos, Pirlo Kecewa Pada Permainan Juventus

Irman Maulana - November 25, 2020
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Champions –  Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mengutarakan rasa kecewa pada anak asuhnya saat mereka hanya menang tipis atas wakil Hungaria Ferencvaros. Pirlo awalnya mengharapkan sesuatu yang lebih lagi dari para pemain Juventus.

Juventus berhasil menumbangkan Ferencvaros dengan skor tipis 2-1 Rabu (25/11) dini hari tadi dalam lanjutan fase grup Liga Champions. Hasil ini membuat Juve memastikan satu tempat di babak 16 Besar karena poinnya tak lagi terkejar oleh Dynamo Kiev.

Namun, kemenangan ini tak didapatkan secara mudah oleh anak asuh Pirlo itu. Juventus harus tertinggal lebih dulu oleh gol yang dicetak Myrto Uzuni pada menit ke-19.

Cristiano Ronaldo lalu berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-35, sebelum mereka sukses menyeggel kemenangan lewat gol kemenangan yang dicetak oleh Alvaro Morata di menit akhir.

Pasca pertandingan Pirlo mengatakan jika Ia awalnya berharap Juventus bisa menampilkan sesuatu yang berbeda dihadapan Ferencvaros. Pirlo menilai para pemain Juve terlalu menganggap enteng lawan di awal pertandingan sehingga harus segera mengejar ketertinggalan mereka.

“Kami bermaksud untuk memulai dengan sikap yang berbeda, tetapi kami tahu mungkin ada kesulitan dalam permainan yang tampaknya mudah di atas kertas. Juve terlalu dangkal di awal dan harus mengejar permainan,”ujar Pirlo kepada Sky Sport Italia.

“Tekanan pertama Juve tidak terlalu keras, yang itu merupakan hal normal setelah kehilangan intensitas di banyak pertandingan sebelumnya. Tapi yang paling penting adalah jangan sampai terlalu renggang dan membiarkan serangan balik. Kami lakukan itu beberapa kali di babak pertama, tapi kemudian memperbaikinya.”


Baca Juga:


Menurut Pirlo para pemain Juventus bermain terlalu lambat yang menyebabkan tim lawan leluasa untuk membangun pertahanan yang rapat. Ia mengatakan jika anak asuhnya kerap melakukan serangan dalam waktu yang kurang tepat.

“Saya mengharapkan lebih banyak dari para pemain, tetapi Ferencvaros tetap diam. Kami harus mencoba menggerakkan bola ke depan dan belakang lebih cepat untuk menyebarkan mereka. Juve memindahkannya terlalu lambat, yang membuat mereka lebih mudah untuk bertahan,”ungkapnya.

“Ferencvaros tetap bertahan dan memancing kamu untuk menyerang mereka, tetapi jika tidak melakukannya pada saat yang tepat, itu akan berpengaruh pada mereka. Saat waktunya tepat, kami hampir selalu berbahaya.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com