Site icon Vivagoal.com

Mulai Hilang Posisi di Juventus, Pelatih Brasil Bela Performa Danilo

Lawan Monza, Allegri Pastikan Pilarnya Kembali

Sumber: Sky Sport

Vivagoal – Serie ADanilo sempat menyandang status sebagai salah satu pilar kunci Juventus dalam beberapa musim terakhir, hingga dinobatkan sebagai kapten tim, namun kondisi tersebut mulai berubah seiring kedatangan Thiago Motta sebagai pelatih.

Pelatih Tim Nasional Brasil, Dorival Junior melancarkan pembelaan terkait nasib Danilo di Juventus. Menurutnya, Danilo masih jadi sosok pemain yang bisa diandalkan, walau kini jarang masuk starting line-up Juventus.

Menurunnya kans Danilo itu tak lepas dari kedatangan Thiago Motta sebagai pelatih baru Juventus. Ia masuk menggantikan Massimiliano Allegri yang kontraknya habis pada akhir Juni 2024 silam.

Danilo, Foto: dok situs resmi Juventus

Bersama Allegri, Danilo kerap jadi andalan dan ditunjuk sebagai kapten Juventus pada musim lalu. Tapi, di musim ini Ia baru satu kali ditampilkan oleh Motta sejak menit awal dari total empat pertandingan.

Menit tampil Danilo di Juventus musim ini pun tercatat hanya sebanyak 148′ menit di semua ajang. Ia lebih banyak menghabiskan waktu sebagai penghangat bangku cadangan saja. Tapi, kansnya tampil lebi banyak bisa bertambah, seiring cederanya Gleison Bremer.


Baca Juga:


Meski begitu, Danilo tetap bisa mendapat panggilan dari Timnas Brasil, termasuk pada jeda internasional Bulan Oktober 2024 ini. Menurut Dorival, Danilo sejatinya bisa menjadi jembatan antara para pemain muda dan senior dalam tim yang Ia bela, maupun dengan staff pelatih.

“Dia adalah kapten kami dan sangat penting bagi kami. Adalah suatu hal yang munafik jika kami tidak mengikutsertakannya karena ia bukan pemain reguler di klubnya. Dia sangat penting di ruang ganti kami dan untuk apa yang dia wakili bagi tim. Dia adalah penanda ketiga kami, dan dia sangat bagus dalam hal itu. Danilo memiliki banyak pengalaman,” ujar Dorival dilansir Cult of Calcio.

“Itu sangat berguna bagi kami di masa transisi antar generasi. Kami tidak bisa melupakan bahwa ia menghabiskan 11 tahun di level tertinggi di Eropa, membintangi klub-klub terbesar. Sayangnya, di sini, di Brasil, sulit untuk memahami kondisi rekan setimnya. Bagi yang tidak mengenalnya, ia adalah sosok yang luar biasa dalam hal membantu dan mendukung kami semua dalam segala hal.

“Sebagai contoh, ia berbicara panjang lebar dengan Vanderson untuk menjelaskan kepadanya tentang pertandingan kemarin. Ia adalah seorang pria yang fantastis. Semakin tua dan berpengalaman seorang pemain, semakin ia memahami bahwa tidak hanya membantu tim saat menguasai bola. Sehingga ia mendapatkan dukungan dari pelatih dan para staf.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version