Site icon Vivagoal.com

Obrolan Vigo: Mikey Moore, Talenta Potensial Tottenham Hotspur yang Siap Mencuat

Obrolan Vigo: Mikey Moore, Talenta Potensial Tottenham Hotspur yang Siap Mencuat

Vivagoal Berita BolaTottenham Hotspur banyak melahirkan berbagai pemain potensial yang kelak berguna bagi skuatnya. Nama Mikey Moore menjadi sosok yang hangat diperbincangkan lantara performa apiknya bersama tim kelompok umur the Lilywhites.

Akademi Tottenham banyak melahirkan pemain penting bagi Spurs. Nama-nama macam Harry Kane, Ledley King, Peter Crouch, Danny Rose hingga Andros Townsend hadir di sana. Mereka memiliki rentetan karir yang gemilang entah di tim London Utara maupun berbagai tim Premier League lain. Saat ini, ada Kyle Walker-Peters dan Harry Winks yang melanjutkan estafet tersebut.

Khusus Kane, sang pemain saat ini sudah meninggalkan Spurs huna merapat ke Bayern Munich di musim panas 2023/24 kemarin. Namun ia memiliki rekor sebagai pencetak gol terbanyak klub dan pernah hantarkan tim bersaing memperebutkan Premier League serta membantu tim lolos ke Liga Champions. Namun tak ada satu pun gelar yang sempat ia persembahkan.

Sumber: Goal

Pasca Kane, ada satu nama yang digadang fans Spurs bisa memberikan perbedaan di masa mendatang dan percaya bisa hantarkan kesuksesan bagi tim di masa mendatang. Sosok tersebut adalah Mikey Moore yang saat ini berusia 17 tahun dan tengah memperkuat tim U18 Spurs.


Baca Juga:


Nama Moore memang asing di kalangan pecinta sepakbola. Namun bagi para “pemadat” Football Manager, sosoknya sama sekali tak asing. Pada gim besutan Sport Interative, Moore digadang memiliki overall di angka 80/100 di masa mendatang dan punya kapasitas menjadi pemain bintang di angka 4/5!

Gim FM memang punya data base yang bisa memprediksi para bintang melesat. Lionel Messi, Cristiano Ronaldo hingga Sergio Ramos pernah merasakan manisnya menjadi wonderkid di game dan menjadi legenda sepakbola. Meski begitu, ada pula berbagai prediksi yang melesat jauh seperti Cherno Samba, Freddy Adu hingga Anthony Van den Borre.

Untuk Moore, namanya diprediksi bisa mengikuti jajaran kelompok yang disebut pertama. Sosok yang lalhir pada 11 Agustus 2007 mulai mencuri perhatian di tahun 2023 kemarin. Bersama tim U18, ia semapt membukukan 14 gol dan 8 asssit dari 12 laga. Ia kemmudian sempat mendapatkan panggilan dari Ange Postecoglou guna mendapatkan debut di tim utama.

14 Mei lalu, Moore mendapatkan kesempatan ketika tim besua Manchester City. Ia memecahkan rekor sebagai debutan termuda yang tampil di usia 16 tahun 9 bulan dan tiga hari. Setelah laga melawan City, ia semapt mentas melawan Sheffield United dan mengklaim jika penampilannya sebagai “momen paling membanggakan dalam hidup.” Meski dalam dua laga tersebut ia hanya tampil sebanyak tiga menit.

“Rasanya sangat menyenangkan dan permainannya sangat cepat. Saya seperti bermain FIFA. Sebagai pemain muda yang datang dari akademi, anda tentu ingin debut dan main sebagai pengganti merupakan perasaan terbaik yang pernah saya rasakan,” ucapnya kala itu kepada Spursplay.


Baca Juga:


Postecoglou pun mengklaim memberinya debut lantaran menjadi hadiah karena performa apiknya dan ia sangat berharap debut tersebut bisa menjadi penyemangat baginya guna diandalkan tim di masa mendatang.

Setelahnya, Moore sempat dibawa ke ajang pra-musim Spurs di Inggris dan Asia. Ia sempat mentas ketika tim bersua Heats, QPR, Vissel Kobe hingga Bayern Munich dan mendulang beberapa gol dalam kesempatan tersebut.  Namanya digadang bakal mendapatkan peran di musim 2024/25 namun sejauh ini, ia belum mendulang laga bersama tim utama.

Sebagai sosok yang biasa mentas di sisi kri penyerangan, Moore memiliki kecepatan yang mumpuni. Bahkan, pelatih kenamaan akademi Inggris RH Football, Harry Brooke mengklaim jika Mikey merupakan penggiring bola dengan kontrol yang baik. Selain mampu melakukan cut inside, ia juga bisa bermai n sama baiknya sebagai sosok nomor 10 di belakang penyerang.

Sumber: Goal

“Ia memiliki penyelesaian akhir yang mumpuni dan bisa mendikte bagaimana tim menyerang dan menciptakan peluang. Mikey bisa menjadi orang yang memutuskan untuk memenangkan pertandingan,” urainya kepada the Athletic.

Meski begitu, ada faktor yang mungkin bisa membuatnya agak tersendat lantaran resiko cedera yang pernah ia dapatkan musim lalu. Pemain dengan kecepatan tinggi tak jarang menjadi objek terjangan pemain lain. Ia jelas harus menjaga kondisi semaksimal mungkin agar tak terlalu menjadi winger yang rpauh namun berbakat layaknya Arjen Robben.

Untuk sementara waktu, Spurs bisa sedikit menarik napas lantaran Agustus kemarin, mereka sudah memberikan kontrak tiga tahun ke depan bagi sang pemain. Musim ini, Moore belum mentas untuk tim utama. Ia sudah mendulang dua laga di lintas kompetisi U18 dan bukukan dua assist serta satu gol dalam periode tersebut.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepak bola dunia hanya di Vivagoal.com

Exit mobile version