Vivagoal – Serie A – Radja Nainggolan mengecam keputusan Friedkin selaku pemilik AS Roma yang memecat Daniele de Rossi beberapa bulan lalu. Gagal menyumbangkan kemenangan di empat laga pada awal musim 2024/25, De Rossi dipaksa pergi dari Trigoria.
Kepergian De Rossi merupakan pengulangan dari apa yang terjadi pada Jose Mourinho musim sebelumnya. Gagal membawa Giallorossi bersaing di papan atas klasemen Serie A, dua pelatih ini dipaksa meninggalkan tim secara mendadak.
Terkait keputusan CEO Roma tersebut, Nainggolan yang merupakan mantan pemain I Lupi justru membela De Rossi. Pemain yang saat ini memperkuat Bhayangkara FC itu menilai De Rossi memberikan kontribusi besar bagi tim.
“Sungguh keputusan yang tak masuk akal untuk memberhentikannya. Dia (De Rossi) telah melakukan sesuatu yang besar dibandingkan Mourinho,” ujar Nainggolan, dilansir dari Football Italia.
Baca juga:
- Bahagianya Gavi Bisa Kembali Merumput setelah 11 Bulan Absen
- Soal Kontroversi Douglas Luiz, Ini Jawaban Asosiasi Wasit Italia
- Kontra Real Madrid, Dortmund Dilanda Krisis Cedera Pemain
- Terkait Menit Bermain Florian Wirtz kontra Frankfurt, Xabi Alonso Beri Penjelasan
Sang pemain menyatakan bahwa manajemen Roma tak menghormati De Rossi karena memecatnya begitu saja tanpa memberikan kesempatan untuk sang pelatih membuktikan diri.
“Dia masih muda dan sangat mencintai lingkungan tempatnya bekerja. Mereka memecatnya tanpa memberinya kesempatan untuk memperkenalkan pemain baru. Dia tak layak menerima perlakuan seperti itu,” tegas mantan pemain Timnas Belgia tersebut.
“Mereka (keluarga Friedkin) adalah pebisnis. Apa yang mereka ketahui soal sepakbola? Saya rasa tak banyak. Mereka hanya ingin mencari uang. Mereka membeli pemain tanpa pertimbangan yang bijak. Kalian harus bergelut di bidang sepakbola untuk waktu yang lama untuk mengerti (soal sepakbola), bukan hanya berpikir soal uang,” kritik Nainggolan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com