Perekrutan Coutinho Merupakan Kesalahan Bagi Barcelona

Vivagoal – La Liga – Kiprah Philippe Coutinho selama 1,5 musim di Barcelona tidak bisa dibilang ‘wah’. Didatangkan dengan harga selangit, Coutinho gagal membuktikan diri. 

Seorang jurnalis asal Spanyol, Manolo Crespo belakangan membuka fakta menarik. Menurutnya pembelian Coutinho merupakan kesalahan yang dilakukan manajemen Barcelona.

Barca saat itu bisa dibilang melakukan pembelian panik karena mendapat desakan dari suporter untuk mendatangkan pemain bintang ke Camp Nou pasca Neymar hengkang ke Paris Saint-Germain.

Menurut Manolo, pada pertengahan musim 2017/ 18, Barca sebenarnya lebih butuh pemain bertipe gelandang kreatif untuk menggantikan peran Xavi dan Iniesta yang sedang menjalani musim terakhir di Blaugrana.

Baca Juga: Karma Lepas Coutinho, Barcelona Krisis Penyerang

Ketika itu, Barca sejatinya sempat dihubungkan dengan Marco Verratti tapi Barca kesulitan meyakinkan PSG untuk melepas gelandang asal Italia itu.

Barca pun lantas memaksakan transfer Coutinho yang tidak masuk skema karena karena saat itu Barca sudah punya Ousmane Dembele yang juga baru dibeli mahal dari Borussia Dortmund. Selain itu, Ernesto Valverde juga punya nama lain seperti Rafinha Alcantara, Denis Suarez dan Gerard Deulofeu yang punya gaya permainan setipe.

Meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan Bayern akhirnya jadi takdir terbaik bagi Coutinho setelah gagal beradaptasi dengan permainan Barca ditambah perang dingin dengan suporter. Pemain berjuluk O Magico itu bisa jadi pemain yang benar-benar dibutuhkan Bayern pasca kepergian Franck Ribery dan Arjen Robben.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com