Pochettino: Sudah Kalahkan Barcelona dan Bayern, Musim PSG Tidak Buruk
Vivagoal – Ligue 1 Prancis – Tak bisa dipungkiri, Mauricio Pochettino mendapatkan tekanan besar usai gagal membawa Paris Saint-Germain mempertahankan trofi Liga Prancis yang sudah dimenangkan tiga musim beruntun. Namun Pochettino berkilah, sekalipun gagal, bukan berarti musim PSG buruk.
Mauricio Pochettino mengambil alih kursi kepelatihan PSG dari Thomas Tuchel pada paruh kedua musim ini, Januari kemarin. Keputusan ini sejak awal dinilai mengejutkan, karena Tuchel sejatinya dianggap masih sangat layak memimpin Neymar dkk setelah meloloskan PSG ke fase knockout Liga Champions dan memuncaki papan klasemen Ligue 1 Prancis.
Tapi Tuchel malah dipecat sehari sebelum natal, atau tepatnya 24 Desember 2020 usai PSG melumat Strasbourg dengan skor 4-0. Namun keputusan sudah diambil yang boleh jadi kini cukup disesali manajemen Les Parisiens.
Pasalnya, dibawah arahan Pochettino, PSG seperti kesulitan berpacu melawan Lille memburu trofi juara Liga Prancis, padahal status mereka adalah juara tiga musim beruntun. Bahkan pada laga krusial melawan Lille, 3 April lalu, PSG malah takluk 0-1 dan sekaligus memuluskan jalan Lille ke tangga juara.
Di Liga Champions, PSG juga lagi-lagi harus puasa gelar setelah disingkirkan Manchester City dengan agregat telak 4-1 di babak semifinal. Padahal saat masih ditangani Tuchel, PSG mampu menembus babak final musim kemarin sebelum dikalahkan Bayern Munchen.
Baca Juga:
- Dominasinya Dipatahkan Lille, PSG Siapa Suruh Pecat Thomas Tuchel
- PSG Gagal Juara Liga Prancis, Pochettino Salahkan Klub Lain
- Sengit! Lille, PSG dan AS Monaco Berebut Juara Liga Prancis Di Pekan Terakhir
- Mbappe: PSG Gagal Juara Ligue 1 Bukan karena Lille Tim Hebat
Pochettino sendiri menolak dikatakan musim PSG memburuk sejak ditanganinya. Ia menyebut bisa mengalahkan Barcelona di babak 16 besar Liga Champions dan menyingkirkan Bayern Munchen di perempatfinal, sudah menjadi indikasi bahwa musim PSG berjalan cukup baik bersamanya.
“Saya pikir penting untuk kita mengingat kembali saya tiba di klub ini pada bulan Januari, dan tidak punya banyak waktu untuk mempersiapkan tim.” ucap Pochettino seperti dilansir dari situs resmi PSG.
“Kemudian kami bermain setiap tiga hari, namun kami tetap bisa mencapai semifinal Liga Champions dengan mengalahkan Bayern Munich dan FC Barcelona, plus kami memenangkan Piala Prancis, dan itu penting.” tegasnya.
“Saya paham tim seperti PSG akan selalu kecewa dengan finis kedua, namun sekarang kami harus menggunakan pengalaman ini untuk masa depan dan tentu saja untuk membuat perbedaan. Penting bagi klub untuk berkembang dan kami yakin kami bisa berkembang. Kami akan bekerja keras untuk mewujudkannya.” pungkasnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 Prancis hanya di Vivagoal.com