Vivagoal – Liga Inggris – Selama dibesut Ralf Rangnick, Manchester United mengalami periode terburuk dalam sejarah klub. Bruno Fernandes menyebut sang manajer sebenarnya sudah melakukan yang terbaik, hanya saja tak cocok untuk Setan Merah.
Manchester United babak belur sepanjang musim 2021/2022 kemarin bersama Ralf Rangnick. Selain nihil gelar, Setan Merah juga gagal menembus zona Liga Champions.
Manchester United besutan Rangnick hanya mampu mengoleksi 58 poin dari 38 pertandingan di Liga Inggris. Hasil tersebut membuat The Red Devils menorehkan beberapa rekor buruk, salah satunya adalah perolehan poin paling sedikit dalam semusim sejak Liga Inggris berganti nama menjadi Premier league pada 1992 silam.
Selain itu, jumlah 57 gol yang bersarang ke gawang David De Gea menjadi yang terbanyak dalam sejarah klub tersebut. Ralf Rangnick yang berstatus Manajer interim Setan Merah pun dinilai gagal memberikan polesan terbaiknya setelah Man United cuma bisa menang 11 kali dalam 29 pertandingan di semua ajang.
Bruno Fernandes sendiri coba melontarkan pembelaan terhadap pria asal Jerman itu. Menurutnya, Rangnick sudah memberikan yang terbaik, cuma saja tidak ada hasil karena idenya tak cocok untuk Manchester United.
Baca Juga:
- Meski Jarang Dimainkan, Maguire Tetap Komitmen Untuk MU
- Eriksen Senang Gaya Mainnya Dibilang Mirip Paul Scholes
- Bukan Lagi Bek Utama MU, Maguire Salahkan De Gea
- Bukan Karena Ronaldo, Bruno Fernandes Menurun
“Dia adalah manajer yang baik dengan ide-ide bagus, tetapi itu tidak cocok dengan semua orang,” ucap Bruno Fernandes dilansir dari The Athletic.
“Sangat sulit untuk keluar ketika Anda dalam pelarian itu. Ini tidak ada hubungannya dengan Ralf. Dia sudah mencoba yang terbaik.” tegasnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com