Lopetegui

Sakit Hati dengan Madrid, Lopetegui Ungkap Pemecatannya

Dimas Sembada - June 4, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

VivagoalLa LigaJulen Lopetegui mengaku masih sakit hati dengan Real Madrid. Ia merasa dipermalukan karena tidak diberi waktu yang cukup untuk membuktikan kemampuannya di Santiago Bernabeu.

Lopetegui diangkat sebagai pelatih Madrid pada Juni 2018 untuk mengisi posisi yang ditinggalkan Zinedine Zidane yang mundur usai final Liga Champions. Sayang, eks pelatih timnas Spanyol itu hanya bisa bertahan selama empat bulan.

[irp]

Dari 14 pertandingan yang dijalani Madrid di semua kompetisi. Lopetegui,  hanya bisa meraih enam kemenangan, enam kekalahan dan dua kali imbang. Kekalahan telak 1-5 dari Barcelona pada Oktober 2018 jadi laga terakhir kebersamaan Lopetegui dan Los Merengues.

Dilansir Soccerway, Lopetegui buka suara terkait kegagalannya membesut Madrid. Menurutnya kurangnya waktu yang diberikan membuat pencapaiannya kala itu tak maksimal. Terlebih saat  dirinya menjabat Madrid sudah ditinggal Ronaldo yang membuat Los Blancos kalah kualitas dari para rivalnya.

“Perintahnya saat itu, saya diminta memperbaiki tim secara kolektif tanpa seorang Ronaldo, dan saya berharap punya waktu bisa menemukan solusi karena ketergantungan tim yang begitu lama, dan diagnosa saya saat itu tim baru bisa seimbang lagi jika berjalan satu musim.

[irp]

“Kami sempat melalui start yang bagus, tim bermain baik, kemudian kami melewati tiga pekan yang sangat buruk, tapi tiba-tiba semua yang ada di Madrid saat itu berlangsung sangat cepat, yang pada akhirnya mereka tidak memberi waktu saya lagi,” kata Lopetegui. 

Sebagai informasi, statistik Lopetegui saat membesut Madrid sangat bertolak belakang dengan catatan yang dia buat selama melatih timnas Spanyol. Bersama La Furia Roja, dia menorehkan 20 pertandingan tanpa terkalahkan.

Selalu update berita bola terbaru seputar La Liga hanya di Vivagoal.com