Chairman Chelsea Sebut Isu Penjualan Klub Adalah Omong Kosong

Setelah ESL, Chelsea Diminta Rombak Petinggi dan Dewan Klub

Irman Maulana - April 21, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Inggris – Setelah urusan soal European Super League (ESL), kini pendukung Chelsea bersikukuh untuk terus berusaha menggulingkan upaya dari berbagai pihak dalam klub yang bisa mengganggu ekosistem sepakbola.

Para pendukung Chelsea terus memberikan tekanan pada anggota dewan klub untuk mengundurkan diri. Hal itu terjadi setelah Chelsea dipastikan bakal memulai proses meninggalkan proyek European Super League (ESL).

The Chelsea Supporters’ Trust (CST) telah meminta anggota hirarki klub untuk mundur karena kerugian yang terus-menerus mereka yakini telah ditimbulkan oleh kepemimpinan di Chelsea sekarang. Mereka meminta para petinggi klub tidak membuat kepentingan yang menguntungkan diri sendiri.

Pernyataan CST itu menyusul protes besar-besaran di luar Stamford Bridge menjelang hasil imbang 0-0 Chelsea dengan Brighton. Sebelumnya mereka melakukan aksi demonstrasi setelah Chelsea menjadi satu dari 12 klub penggagas proyek ESL.

“Malam ini, para penggemar mengatakan tidak. Kami menuntut agar mendengarkan, menuntut agar didengar, dan menuntut agar klub yang kami cintai tidak dijual untuk keserakahan dan kepentingan diri sendiri,”ujar CST dilansir Goal.


Baca Juga:


“Ini adalah kemenangan bagi para suporter. Kami melakukan ini bersama-sama. The Chelsea Supporters’ Trust (CST) tidak malu-malu bangga dengan anggotanya di seluruh dunia. Kami berteriak dan mereka harus mendengarkan.

“Posisi sejumlah dewan CFC sekarang tidak dapat dipertahankan dan CST akan terus mendorong apa yang benar. Dewan CST bangga dengan anggota dan pendukung kami. Bersama-sama kita lebih kuat. Ini adalah klub kami dan itu tidak akan pernah berubah.”

Dewan Chelsea FC PLC hanya memiliki empat anggota: Chairman Bruce Buck, Direktur Marina Granovskaia, CEO Guy Laurence dan Eugene Tenenbaum. Keempatnya juga merupakan bagian dari Dewan klub, bersama dengan David Barnard.

Pemilik the Blues, Roman Abramovich, tidak berada di salah satu tim, tetapi memiliki suara tertinggi atas masalah terbesar yang muncul di Chelsea. Selama protes di Stamford Bridge, nama Bruce Buck secara khusus paling banyak mendapat kritik.

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com