Simone Inzaghi: Maaf Pippo, Tapi Lazio Sudah Berusaha Keras

Vivagoal – Serie A  – Pelatih Lazio, Simone Inzaghi merasa simpati pada saudaranya, Filipo Inzaghi, yang gagal menyelamatkan Benevento dari jurang degradasi di musim ini. Ia mengatakan jika Lazio sudah berusaha keras mengalahkan Torino.

Lazio gagal meraup poin penuh ketika menjamu Torino di Olimpico Roma, dini hari tadi. Pasukan Simone Inzaghi itu harus puas bermain imbang tanpa gol melawan Torino.

Hasil tersebut sangat menguntungkan bagi Torino karena mereka berhasil mengamankan posisi ke-17 dalam tabel klasemen Liga Italia. Poin 36 mereka tak lagi bisa dikejar oleh Benevento yang adai di peringkat ke-18 karena hanya tersisa satu laga saja.

Pasca pertandingan, Simone mengaku cukup menyesal karena mereka gagal mendapat kemenangan atas Torino. Terlebih hasil imbang itu tak bisa membantu nasih Benevento, yang dilatih oleh sang kakak, Filipo Inzaghi.

“Saya kecewa untuk saudaraku, tetapi kami memberikan semuanya dan sepertinya itu adalah cerminan yang baik pada sepak bola Italia,” ujar Simone Inzaghi dilansir Football Italia.

“Sangat positif bahwa sebuah tim secara matematis di Eropa masih memberikan semuanya melawan Torino. Senang melihat dua tim bertarung hingga menit ke-95.

Baca Juga:

• Juventus Bertekad Akhiri Kisah Dongeng Atalanta di Final Coppa Italia
• Final Coppa Italia Atalanta vs Juventus: Prediksi dan Link Live Streaming
• Duel Lazio Kontra Torino Berakhir Tanpa Gol
• Inter Milan Saat Ini Jadi Bukti Tangan Dingin Antonio Conte

“Ini telah menjadi musim yang sangat panjang dan sangat sulit, kami praktis memiliki dua musim, karena bermain setiap tiga hari. Sekarang Lazio memiliki satu pertandingan terakhir, saya harus menghitung siapa yang tersisa setelah cedera dan skorsing, dan kami akan memberikan semuanya lagi.”

Inzaghi kemudian menjelaskan situasi soal masa depannya bersama Lazio. Menurutnya, Ia baru akan bertemu dengan jajaran direksi Lazio di pekan depan, setelah kontraknya akan habis di musim ini.

“Saya berkonsentrasi pada apa yang harus saya lakukan malam ini. Kita akan bertemu minggu depan dan membuat keputusan bersama. Saya memiliki hubungan hampir dengan persaudaraan dengan (direktur Lazio Igli) Tare, dan hubungan yang sangat baik dengan Presiden,”ungkapnya.

“Saya sudah berada di sini sejak 2004, kami sangat menghormati satu sama lain. Tidak akan pernah ada darah buruk.”

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A Italia hanya di Vivagoal.com