Vivagoal – Liga Indonesia – Calon pemain Timnas Indonesia, Maarten Paes, masih terkena kasus di Pengadilan Arbitrase Olahraga atau Court of Arbitration for Sport (CAS). Mengenai hal tersebut, Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga, mengakui tidak bisa melobi FIFA ataupun CAS untuk mempercepat prosesnya.
Maarten Paes memang sudah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). Namun, pemain yang berposisi sebagai kiper tersebut belum bisa membela Timnas Indonesia lantaran proses perpindahan naturalisasinya harus dibawa ke CAS terlebih dahulu.
Another elite performance from our Kiper 🧤
Maarten Paes' eight saves to keep a clean sheet and earn a spot on TOTM. pic.twitter.com/rE1bykdcBY
— FC Dallas (@FCDallas) June 17, 2024
Alasannya karena pemain Dallas FC itu ternyata pernah membela Timnas Belanda U-21 pada ajang kualifikasi Euro U-21 2021. Hal yang membuatnya berat untuk pindah federasi karena terganjal regulasi FIFA.
Dalam regulasi FIFA, seorang pemain bisa berganti dan bermain untuk Timnas lainnya jika berusia di bawah 21 tahun. Sayangnya, Maarten Paes terakhir kali membela Timnas Belanda U-21 di umur 22 tahun, sehingga ia harus melewati proses CAS terlebih dahulu.
Mengenai hal tersebut, Arya Sinulingga selaku Exco PSSI angkat bicara. Dalam laga uji coba antara Bhayangkara FC dan PON Sumatra Utara (Sumut), Rabu (19/6) malam WIB, di Stadion PTIK, Jakarta, Arya menjelaskan jika PSSI tidak bisa melobi FIFA maupun CAS untuk mempercepat proses Maarten Paes.
Baca Juga:
- PSSI Ingin Lahirkan ‘Lamine Yamal’ Versi Timnas Indonesia
- Exco PSSI Anggap Naturalisasi Emil Audero Sulit Direalisasikan, Kenapa?
- Alasan Man United Harus Mundur dari Perburuan Jean-Clair Todibo
- Demi Kunci Tiket ke 16 Besar, Spanyol akan Habis-Habisan Lawan Italia
“Perkembangan Maarten Paes masih kita coba terus. Di FIFA masih ada peluang, kalau di CAS juga ada peluang, maka semua prosesnya akan bersamaan,” kata Arya Sinulingga.
“Tapi, kita tidak bisa (mempercepat proses) karena itu bukan di ruang lingkup kita. Jadi, kalau di ruang lingkup kita, kita masih bisa melobi atau sebagainya. Kalau ini bukan ruang lingkup kita, sehingga mau tidak mau, kita harus menunggu dari mereka semua.”
“Maarten Paes sudah WNI, jadi semuanya sudah lengkap. Ada paspornya, semuanya sudah, jadi tinggal menunggu izin (FIFA atau CAS) beres, baru ia sudah bisa bermain,” tambahnya.
Arya Sinulingga menambahkan masyarakat perlu bersabar untuk kasus Maarten Paes. Hal tersebut karena jadwal sidang CAS tidak bisa dipercepat oleh PSSI.
“Kita tidak tahu jadwal sidangnya, tidak tahu. Siapa yang bisa menentukan jadwal sidang? Siapa? Tidak bisa kita atur-atur, bos, jadwal sidang pengadilan. Dan, seperti yang di FIFA juga kita tunggu saja,” tutupnya.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Indonesia hanya di Vivagoal.com