Sudah Pernah Kalah dari Slovenia, Bruno Fernandes: Kami Sudah Siapkan Strategi Balasan
Vivagoal – Euro 2024 – Bruno Fernandes menyadari kekuatan dan potensi yang dimiliki Timnas Slovenia jelang pertemuannya dengan Timnas Portugal di 16 besar Euro 2024. Kalah di pertandingan persahabatan bulan Maret lalu, Bruno menegaskan timnya tak akan melakukan kesalahan yang sama di laga mendatang.
Apalagi Portugal sudah kalah dari Timnas Georgia di pertandingan terakhir babak penyisihan grup. Untungnya kekalahan dari negara debutan Euro 2024 itu tak mengubah status Os Navegadores sebagai pemuncak klasemen Grup F.
“Kami sudah menghadapi Slovenia di pertandingan persahabatan, jadi kami sudah punya gambaran tentang apa yang bisa kami lakukan. Kami harus bersabar karena mereka bertahan sangat dalam dan secara fisik sangat kuat. Kami harus membuat mereka lelah terlebih dahulu,” ungkap Bruno, dilansir dari situs UEFA.
Setelah dikalahkan pada pertemuan pertama kedua tim pada FIFA Matchday bulan Maret lalu, Bruno menghormati lawannya. Meski demikian, pemain Manchester United itu menegaskan bahwa timnya sama sekali tak takut dengan lawan mereka.
Baca juga:
- Slovenia Akui Portugal sebagai Favorit Juara Euro 2024
- Lolos ke Perempat-final Euro 2024, Inggris Wajib Tancap Gas Terus
- Portugal vs Slovenia: Prediksi, Jadwal, dan Link Live Streaming
- Varane Minta Tambahan Waktu Untuk Putuskan Tawaran dari Como
“Kami menghormati Slovenia, tapi kami tak takut untuk menghadapi tim mana pun. Tak peduli siapa yang kami hadapi, kami ingin menang,” tegas Bruno.
Di sisi lain, sang pemain mengakui kekalahan dari Georgia jadi kekecewaan yang cukup besar bagi timnya. Pasalnya Portugal menargetkan untuk menyapu bersih seluruh pertandingan sampai final.
Two quarter-final ties are locked in 🔒
Plot the road to the final! ⬇️#EUROpredictor | #Betano
— UEFA EURO 2024 (@EURO2024) June 30, 2024
“Kami mengambil banyak hal positif dari fase grup. Bahkan ada pelajaran positif dari kekalahan atas Georgia. Kami ingin mengamankan angka sempurna, tapi kami tetap memuncaki grup. Tentunya fase knockout akan berbeda.
“Kami ingin memenangkan setiap pertandingan, melaju ke final dan menang di sana. Tak ada tim yang mau tersingkir di awal. Setiap tim ingin melaju sejauh mungkin dan itu artinya final,” tutup sang pemain.
Selalu update berita bola terbaru seputar Euro 2024 hanya di Vivagoal.com
