Tersingkir dari Piala Dunia, Pelatih Portugal Tetap Bersyukur
Vivagoal – Piala Dunia 2022 – Timnas Portugal gagal berprestasi usai tumbang melawan Maroko di perempatfinal Piala Dunia 2022. Namun menurut Fernando Santos, ini merupakan awal bagi generasi emas Selecao das Quinas untuk menjadi juara dunia.
Portugal menyerah 0-1 di tangan tim underdog, Timnas Maroko, pada perempatfinal Piala Dunia 2022. Dalam pertandingan di Stadion Al Thumama, Sabtu (10/12), malam WIB, gawang Selecao das Quinas dibobol Youssef En-Nesyri di babak pertama dan tak bisa membalasnya hingga pertandingan usai.
Kekalahan itu menghentikan ambisi Portugal untuk menjadi juara Piala Dunia 2022 Qatar. Di atas kertas, Portugal sebetulnya memiliki peringkat lebih baik ketimbang Maroko, dengan ada di urutan ke-9 dunia. Sementara, Singa Atlas di peringkat ke-22 FIFA.
Apalagi, Portugal memiliki pemain-pemain mentereng. Tujuh dari starting eleven Portugal diisi pemain-pemain yang bermain di lima liga top Eropa. Kegagalan mencapai semifinal Piala Dunia 2022 membuat Portugal harus melanjutkan puasa gelarnya setelah kali terakhir memenangkan Euro 2016.
Tapi, bagi pelatih Portugal Fernando Santo, capaian di Qatar dengan sampai di babak perempatfinal sudah menjadi perolehan paling bagus setelah dalam tiga edisi sebbelumnya Selecao selalu gagal melewati babak 16 besar, termasuk sudah tersingkir sedari fase grup Piala Dunia 2014.
Baca Juga:
- Singa Atlas Mengaum Keras di Piala Dunia 2022
- Torehkan Catatan Buruk di Piala Dunia 2022, Ronaldo Pun Menangis
- Gagal Eksekusi Penalti, Van Dijk Salahkan Bola yang Terlalu Keras
- Messi: Argentina Melaju ke Semifinal Berkat Dukungan Maradona
Ia pun tidak mau larut dalam kekecewaan dan merasa skuad Portugal saat ini punya masa depan cerah dan layak disebut sebagai generasi emas.
“Generasi emas Portugal tidak terhenti di sini. Di masa depan, kami punya peluang besar untuk mencatatkan prestasi membanggakan,” ujar Santos dilansir dari laman resmi Asosiasi Sepak Bola Portugal (FPF).
Uma equipa que deu tudo em campo. Adeptos que nunca se cansaram de puxar pela Seleção, em qualquer parte do mundo. Queríamos todos chegar mais longe, mas vamos continuar juntos a orgulhar Portugal. 🇵🇹 pic.twitter.com/UAmMNgPN3o
— Portugal (@selecaoportugal) December 10, 2022
“Meski hari ini kalah, kami telah menunjukkan upaya terbaik dan para pemain tidak menyerah hingga detik terakhir. Sebenarnya, kami sangat optimistis bisa melangkah hingga ke final Piala Dunia, tapi inilah kenyataan yang harus dihadapi,” pungkas Santos. (MI)
Selalu update berita bola terbaru seputar Piala Dunia 2022 hanya di Vivagoal.com
