Vivagoal – Liga Inggris – Thomas Tuchel mengatakan bahwa Ia sangat ingin bertahan bersama Chelsea hingga kontraknya habis, namun mengakui jika The Blues memiliki sejarah yang kurang bersahabat, khususnya untuk para manajer.
Chelsea memberikan Thomas Tuchel perpanjang kontrak dua tahun di akhir musim lalu, yang membuatnya bisa bertahan hingga 2024 mendatang. Hal tersebut berkat tangan dinginnya mengantarkan Chelsea juara Liga Champuons, meski baru melatih selama lima bulan.
Andai Tuchel selamat dari jeratan pemecatan, Ia bakal menghabiskan total tiga setengah musim menjadi juru taktik Chelsea. Sebuah pencapaian cukup gemilang, terutama sejak kepemilikan dari Roman Abramovich di London Barat.
Namun, Tuchel sendiri sadar jika raihan emas yang sudah Ia goreskan bersama Chelsea itu tidak sepenuhnya memberi jaminan untuk aman di Stamford Bridge. Menurutnya, Chelsea memiliki hierarki yang memaksa mereka meraih gelar di setiap tahunnya.
Baca Juga:
- Federasi Gabon Pastikan Kiprah Aubameyang di Piala Afrika Selesai
- Puas Dengan Skuad Chelsea Sekarang, Tuchel Tak Butuh Pemain Baru
- Sumber Orang Dalam Sebut Bintang Sevilla Kian Dekat Merapat ke Newcastle United
- Berstatus Tanpa Klub, Eriksen Ditawari Gabung di Brentford
“Sepertinya saya memiliki kontrak sampai 2024. Mari kita liat dan coba bertahan selama mungkin seperti yang ada dalam kontrak,” ujar Tuchel dilansir Sky Sport.
“Sejarah memberitahun kita bahwa hal tersebut tidaklah mudah. Tapi saya percaya sekarang bisa mendapatkan itu. Saya tidak mau kemana-mana, ini sangat jelas.
“Saya merasa sangat bahagia, mari kita lihat apa yang terjadi. Tetapi semua orang tahu kamu membutuhkan hasil, dan saya bertanggung jawab untuk menciptakan suasana yang memberi kami hasil.”
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com