Ribut di Anfield, Xhaka Buat Arsenal Gagal Kalahkan Liverpool
Vivagoal – Liga Inggris – Arsenal gagal menang atas Liverpool meski telah unggul 2-0 lebih dulu. Perilaku Granit Xhaka yang terlibat aksi denga Trent-Alexander Arnold jadi pemicu gemuruh penonton di Anfield dan bikin The Gunners tak berdaya.
Partai Liverpool melawan Arsenal berlangsung di Anfield dalam lanjutan Liga Inggris akhir pekan kemarin. The Gunners sempat memimpin 2-0 lewat gol Gabriel Martinelli dan Gabriel Jesus.
Pada lima menit akhir babak pertama usai, terjadi keributan antara Xhaka dan Trent-Alexander Arnold. Keduanya kemudian diberi kartu kuning oleh wasit. Tak lama berselang, Arsenal malah kebobolan.
Mohamed Salah membuat Liverpool bisa memperkecil kedudukan menjadi 1-2 sebelum turun minum. Memasuki paruh kedua pertandingan, Arsenal dibombardir Liverpool dan sempat mendapatkan hadiah penalti usai Diogo Jota dilanggar di area kotak terlarang.
Sayang, eksekusi penalti Mo Salah melebar. Namun The Reds yang tak patah semangat akhirnya bisa mencetak gol penyama kedudukan 2-2 jelang laga tuntas melalui sundulan Roberto Firmino.
Baca Juga:
- Lupakan Liverpool, Arsenal Kini Perlu Khawatirkan West Ham
- Soal Kans Man City Salip Arsenal dan Jadi Juara Premier League
- Duel City vs Arsenal 27 April Nanti Jadi Laga Penentuan Titel Juara
- Klopp: Hasil Imbang Bagus Untuk Arsenal, Tidak Buat Liverpool
Menurut Gary Neville, Arsenal gagal menang karena secara tak langsung sudah melanggar aturan tak tertulis di Anfield. Arsenal melalui Granit Xhaka menciptakan keributan yang membuat suporter tuan rumah marah dan pada akhirnya Anfield jadi sangat bergemuruh.
Teriakan dari para suporter itulah yang membuat pasukan Jurgen Klopp makin beringas dan termotivasi untuk mengejar ketertinggalan dua gol.
“Arsenal bermain brilian di 40 menit pertama lalu mereka membuat stadion memanas. Saya tidak menunjuk langsung ke insiden Xhaka, tapi ada aturan saat bermain di sana dan insiden itu tak membantu,” ungkap Neville dilansir dari Sky Sports.
“Ada sejumlah aturan di Anfield: lewati 25 menit pertama mainkan bola ke depan dan jangan biarkan mereka mendesak sejak awal, kalau kerumunan di stadion sunyi, biarkan saja begitu. Jangan kasih angin ke mereka atau berikan lawan tendangan bebas bodoh. Jangan terlibat keributan karena mereka ingin api pemicu di sini.
“Satu tim butuh api dan itu adalah Liverpool, dan satu tim butuh es dan itu adalah Arsenal. Arsenal memercik api sebelum turun minum dan mereka kebobolan.” (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com
