5 Fakta Perjuangan Shevchenko Menjadi Pemain Terbaik

5 Fakta Perjuangan Shevchenko Menjadi Pemain Terbaik

Fachrizal Wicaksono - March 8, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

4. Menjadi Incaran Banyak Klub Raksasa Eropa

Pada 1999 Sheva menjadi incaran banyak Klub elit eropa. Diantaranya AC Milan, Lazio, Juventus, Real Madrid, Barcelona, Arsenal, Liverpool. Dan juga Bayer Munchen, hingga Manchester United.

Dan Shevchenko memilih bergabung dengan AC Milan di Italia dengan harga sebesar $26 juta. Dan ia telah menjadi salah seorang pemain terpenting Milan.

Sejak bergabung dengan Milan, dia telah dua kali meraih gelar Seri A, pada musim 1999/2000, dan 2003/2004. Selain itu, dia juga telah satu kali mencicipi gelar Piala/Liga Champions pada musim 2002/2003.

[irp]

Pada Liga Champions musim 2005/2006 ia mencetak sejarah sebagai pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah liga tersebut.

Pada Mei 2006, ia pindah ke Chelsea FC di Liga Inggris dengan rekor transfer termahal di Inggris saat itu. Dengan alasan bahwa ia ingin anaknya dibesarkan di lingkungan berbahasa Inggris.

Saat pindah, ia merupakan pencetak gol terbanyak kedua sepanjang sejarah bagi Milan di belakang Gunnar Nordahl dengan 173 gol.

Karirnya di Chelsea tidak secemerlang di Milan. Ia hanya mencetak 22 gol dalam 76 pertandingan di seluruh kompetisi (9 gol dalam 47 pertandingan di liga).

Pada 23 Agustus 2008, Chelsea mengumumkan persetujuan kembalinya Shevchenko ke Milan.