5 Fakta Selebrasi Kontroversial Pesepakbola Dunia

5 Fakta Selebrasi Kontroversial Pesepakbola Dunia

Heri Susanto - June 13, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – 5 Fakta – Selebrasi bagi para pemain sepakbola dapat menjadi sebuah ungkapan ekspresi yang ingin disampaikan oleh para pencetak gol. Maka tak aneh jika banyak pesepakbola menggunakan gaya unik saat merayakan gol ke gawang lawan. 

Tidak hanya mengungkapkan rasa senang saat bisa mencetak gol saja. Bisa juga selebrasi yang mereka lakukan itu merupakan ungkapan rasa cinta, pengakuan dari publik, membalas dendam, hingga berbagai hal yang berbau politik.

Masing-masing dari mereka memiliki caranya tersendiri dalam melakukan selebrasi. Tak sedikit yang justru menjadi ‘personal branding’ bagi para pemain. Contohnya yang paling ikonik adalah gaya menimang bayi dari Bebeto, mencium cincin Raul Gonzales, ataupun menunjuk langit dari seorang Ricardo Kaka.

Di balik berbagai selebrasi itu, tak jarang terdapat cerita menarik. Seperti Ricardo Kaka yang selebrasinya bercerita tentang ungkapan syukur dirinya karena satu kejadian yang hampir merenggut karir sepakbolanya saat di usia muda, selain karena Ia yang memang dikenal sebagai sosok religius.

[irp]

Tetapi tidak hanya berujung pada suka cita, ada pula selebrasi yang berujung pada pemberian sanksi atau menimbulkan pro-kontra dikalangan luas. Satu diantara yang paling terkenal adalah Paulo Dicanio.

Di Canio yang kala itu bermain untuk Lazio musim 2014/15, melakukan gestur ‘salute’ ala prajurit Nazi saat melawan seteru abadi AS Roma. Kehebohan pun muncul pasca hal itu. Ia sempat dikabarkan bakal dicekal untuk selamanya oleh FIFA, meski pada akhirnya Di Canio bisa terus bermain dan bahkan melanjutkan karirnya sebagai manajer.

Selain Kaka, Bebeto atau pun Dicanio, ada pula nama-nama lain yang melakukan selebrasi kontroversial. Siapa sajakah mereka? Berikut ulasannya.