Dalam Kontrak Barunya Mbappe Ingin Bisa Tinggalkan PSG Kapan Saja
Vivagoal – Ligue 1 – Proses negosiasi kontrak baru Kylian Mbappe dengan Paris Saint-Germain masih saja jalan di tempat dan belum mencapai kata sepakat. Pasalnya, Mbappe punya permintaan fantastis yang sulit dipenuhi manajemen Les Parisiens.
Kontrak Mbappe dengan Paris Saint-Germain sejatinya masih menyisakan dua tahun lagi. Tapi, performa ciamik yang terus ditunjukkan bomber berusia 21 tahun itu membuatnya kencang dikaitkan dengan beberapa klub top Eropa, salah satunya adalah Real Madrid.
PSG sendiri masih enggan kehilangan Mbappe dan dikabarkan siap menyodori kontrak baru dengan nominal gaji tinggi. Di sisi lain, dengan kondisi serba krisis akibat pandemi virus Corona, Real Madrid juga diduga sulit mengajukan tawaran ‘wah’ kepada manajemen Les Parisiens.
Banyak yang memprediksi transfer Mbappe ke Real Madrid baru akan terjadi setelah kontraknya habis musim panas 2023 mendatang. Pasalnya, pandemi virus corona diprediksi membuat musim panas ini tak akan ada transfer besar.
Sementara dalam situasi biasa, harga Mbappe sekarang ini masih ditaksir berada di angka 200 juta euro atau sekitar Rp 3,28 triliun. Kondisi serba rumit itu kemudian membuat Mbappe berpikiran untuk mengajukan sebuah permintaan khusus jika PSG ingin dirinya menandatangani kontrak barunya.
Baca Juga:
- Masih Main di Ligue 1, Mbappe Tak Mungkin Bisa Menangkan Ballon d’Or
- Mbappe Mau Pergi Tapi Tak Ada Klub Bisa Menebusnya di PSG
- Kylian Mbappe Alasan Utama Neymar Bertahan Atau Tidak di PSG
- Mbappe Dirumorkan Pergi, Al-Khelaifi: Ada Klub Yang Sehebat PSG Sekarang?
Berdasarkan laporan Marca, Mbappe meminta manajemen PSG memasukkan klausul khusus dalam kontrak barunya nanti. Mbappe ingin bisa meninggalkan PSG kapapun yang Ia mau jika ada tim tertentu mau merekrutnya dari Kota Paris.
Mbappe menilai itu sebagai win-win solution, di mana PSG bisa mengikatnya kembali dengan kontrak baru, sementara ia di masa mendatang bisa pergi jika memang itu yang diinginkan.
Masalahnya, hal itu tak bisa dilakukan oleh PSG sebab dilarang oleh operator Liga Prancis (LFP). Menurut aturan yang ada, klub-klub profesional Liga Prancis dilarang membuat kontrak yang terdapat klausul mengizinkan pemain pergi. (IRM)
Selalu update berita bola terbaru seputar Ligue 1 Prancis hanya di Vivagoal.com