Vivagoal – Liga Eropa – Wakil Jerman, Eintracht Frankfurt, menunjukkan betapa ‘indahnya’ Deutsche Bank Park kepada dunia kala menjamu FC Barcelona di leg pertama perempat final Liga Eropa.
Pada perhelatan leg pertama perempat final Liga Eropa, kita diberikan pertandingan-pertandingan yang tidak kalah seru, bahkan beberapa lebih seru daripada Liga Champions. Salah satunya adalah pertarungan antara Eintracht Frankfurt melawan FC Barcelona.
Banyak orang yang berpikir bahwasanya ini akan menjadi ajang ‘pembantaian’ Blaugrana kepada die Adler. Nyatanya, Frankfurt menunjukan betapa mengerikannya Deutsche Bank Park, bahkan untuk tim sekelas Barcelona.
Pertandingan benar-benar sangat seru. Kedua tim memberikan segalanya di lapangan. Setelah hanya berakhir dengan skor kacamata di babak pertama, akhirnya Ansgar Knauff sukses untuk memecah kebuntuan Frankfurt.
Tidak hanya sekadar gol biasa, gol yang ia ciptakan pada menit ke-48 tersebut merupakan gol yang sangat cantik. Tendangan kaki kanannya membelok ke pojok kiri gawang Barcelona yang dijaga Ter Stegen. Walaupun sudah melompat, bahkan bisa dikatakan terbang, tendangan Ansgar Knauff seperti menjauh dari Ter Stegen dan terciptalah gol.
Baca Juga:
- Pengganti Marukawa, Dua Pemain Jepang Masuk Radar Persebaya
- Braga vs Rangers, Gio: Belum Berakhir, Balas di Ibrox!
- Bermain di Kandang Sendiri, Leicester City Mandul Lawan PSV Eindhoven
- Tuchel Jangan Menyerah Dulu, Sapa Tau Chelsea Bisa Comeback Atas Madrid
Berharap bisa mempertahankan keunggulan, atau menambah keunggulan, justru Eintracht Frankfurt harus kebobolan. Pada menit ke-66, kolaborasi yang cantik antara Ferran Torres dan Frenkie de Jong mampu menciptakan gol yang tidak kalah bagus dengan gol Frankfurt. Skor 1-1 menghiasi papan skor hingga wasit membunyikan peluit tanda akhir pertandingan.
Selain gol yang cantik, suasana, sorakan, serta koreografi yang ditunjukkan oleh ultras frankfurt juga menambah keindahan di Deutsche Bank Park. Tidak hanya sekadar koreografi yang bersifat mendukung atau menjatuhkan mental lawan, melainkan sebuah koreografi yang ditunjukkan untuk legenda mereka, Jurgen Grabowski.
Bagi kalian yang tidak tahu siapa itu Jurgen Grabowski, ia adalah pemain Eintracht Frankfurt yang pernah membawa die Adler menjuarai Liga Champions pada tahun 1972 dan juara dunia pada 1974. Pada Kamis (10/3/20220), sang legenda harus pergi meninggalkan dunia ini.
Sebuah koreografi bertuliskan “Auferstehen Werden Nur Gotter” atau yang berartikan “Hanya Dewa yang akan Bangkit Kembali” muncul. Sebanyak 48 ribu suporter Frankfurt tidak hanya merayakan pertandingan, melainkan merayakan kematian legenda mereka.
No words needed 🎶❤️#SGEFCB #SGEuropa #UEL pic.twitter.com/DyTNVUCOH7
— Eintracht Frankfurt (@eintracht_eng) April 7, 2022
Dua gol cantik, koreografi yang menakjubkan, suasana yang sangat ramai, pertandingan yang sangat seru, serta penghormatan kepada sang legenda yang sakral terjadi di malam itu. Walaupun pertandingan berakhir seri dan Tuta harus keluar di menit ke-78 lantaran kartu merah, pertandingan tetaplah menyenangkan untuk ditonton.
Terima kasih, Eintracht Frankfurt!
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Eropa hanya di Vivagoal.com
