Milner; Messi Yang Kesal Sampai Sebut Saya Keledai
Vivagoal – Liga Champions – Penggawa Liverpool, James Milner mengatakan jika dirinya sempat dipanggil keledai oleh Lionel Messi. Hal itu terjadi pada leg pertama semifinal Liga Champions lalu.
Laga sengit terjadi saat Barcelona menjamu Liverpool pada leg pertama semifinal Liga Champions kemarin. Dalam laga yang digelar di Camp Nou tersebut tercipta beberapa fiksi antar pemain salah satunya yang melibatkan Milner dan Messi.
[irp]
Sebuah insiden tepatnya pada menit ke-43, saat itu Messi dilanggar namun tidak terlalu keras oleh Milner. Setelah sebelumnya terhuyung akibat berduel dengan Andy Robertson, Messi langsung di tubruk Milner hingga jatuh dan berguling-guling di pinggir lapangan. Messi lantas melayangkan protes, namun Milner terhindar dari kartu pada saat itu.
Kepada Daily Mail, Milner mengatakan jika Messi sangat marah padanya saat itu. Ia sampai dipanggil ‘burro’ atau dalam bahasa Spanyol artinya keledai.
“Dia terlihat tidak senang. Dia mengatakan sesuatu beberapa kali dalam bahasa Spanyol ke saya di lorong saat jeda. Dia memanggil saya ‘burro’. Itu berarti keledai, tapi saya pikir itu digunakan di sepakbola Spanyol sebagai kata umum untuk seseorang yang menendang orang lain,” kata Milner.
“Saya tanya kepada dia apakah baik-baik saja, tapi dia tidak menanggapi. Saya tidak berpikir dia tahu kalau saya paham bahasa Spanyol. Dia bilang, ‘pelanggaran itu, itu karena saya mengolongi anda’. Saya langsung tinggalkan dia dan masuk ke ruang ganti,” sambungnya.
Seperti diketahui pada 2015 lalu Milner yang saat masih membela Manchester City sempat dikolongin oleh Messi. Sering kali tayangan ulang aksi tersebut diputar di berbagai acara televisi.
[irp]
“Apa yang dia lakukan dalam pertandingan [lawan City] membuatnya sulit dihadapi. Jika anda mencobanya dan berusaha menghentikannya, anda akan takut terlihat bodoh, dan saya melakukannya. Saya dikolongi olehnya dan itu sudah disaksikan berjuta-juta kali. Saya bukan yang pertama dan tidak akan menjadi yang terakhir. Dia pemain yang luar biasa,” lanjutnya.
“Tapi dengan pemain seperti itu, anda harus membuat mereka tahu anda ada di sana dan tidak akan membiarkan mereka melakukannya dengan mudah. Anda harus berusaha mengganggu ritme mereka. Anda tidak ingin menyakitinya, tapi ini permainan fisik dan jika dia terus berlari ya anda harus mencoba menjegalnya. Ini bagian dari permainan, juga mental,” ungkap Milner.
Pada laga itu sendiri Liverpool akhirnya kalah 3-0. Tapi mereka berhasil membalikkan keadaan di Anfield dengan mencetak empat gol tanpa balas.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com
