Analisa Vigo: Newcastle United dan Perjalanan Mimpi Tiada Henti
Sumber: Twitter @NUFC

Analisa Vigo: Newcastle United dan Perjalanan Mimpi Tiada Henti

Muhammad Ilham - October 5, 2023
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Keadaan semakin kacau ketika Mike Ashley secara mengejutkan memecat Rafael Benitez dari kursi kepelatihan dan digantikan oleh Steve Bruce. Di bawah asuhannya, Newcastle menjadi tim yang paling tidak mengenakkan untuk dilihat dari segi permainan.

Terparahnya, Newcastle baru mengoleksi tujuh poin dari 13 pertandingan awal mereka di Liga Inggris 2021/22. Setelah melihat performa itu, harapan Geordies (pendukung Newcastle) pun perlahan memudar.

Namun, keajaiban muncul pada Oktober 2021 saat PIF muncul. Mereka melakukan ‘bersih-bersih’, memecat Steve Bruce, dan menggantinya dengan Eddie Howe. Di bawah kendalinya, Newcastle menjadi tim yang menarik untuk dilihat.

Analisa Vigo: Newcastle United dan Perjalanan Mimpi Tiada Henti
Sumber: Twitter @NUFC

Lalu, dirinya juga didukung oleh sokongan dana Arab Saudi. Mereka berhasil merekrut Bruno Guimaraes, Chris Wood, Joe Willock, Dan Burn, hingga Kieran Tripper dengan total uang sebesar 130 juta euro.

Berkat transfer cerdik tersebut, Newcastle berhasil beranjak naik dari dasar klasemen hingga peringkat ke-11 klasemen akhir Liga Inggris 2021/22. Di musim selanjutnya, Newcastle kembali merekrut pemain-pemain yang dibutuhkan oleh Eddie Howe yaitu Alexander Isak, Anthony Gordon, Sven Botman, Matt Target, dan Nick Pope.


Baca Juga:


Kehadiran pilar-pilar ini seakan-akan mimpi bagi fans Newcastle. Pasalnya, The Magpies tampil sangat mengerikan, dengan pressing ketat, lini belakang yang solid, dan depan yang tajam.

Performa apik mereka melahirkan mimpi kedua lainnya bagi para fans Newcastle, yakni tiket Liga Champions. Mereka sukses duduk di peringkat keempat klasemen akhir Liga Inggris 2022/23 dengan 71 poin, hasil dari 19 kemenangan, 14 imbang, dan lima kekalahan.

Banyak yang beranggapan jika Newcastle akan menjadi one-season wonder saja. Namun, mereka menunjukkan hal yang sebaliknya.

Bertandang ke San Siro, markas AC Milan, Selasa (19/9) yang lalu, Newcastle sukses mencuri satu poin dengan bermain imbang 0-0. Lalu, magis terjadi saat menjamu raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG), Kamis (5/10) dini hari WIB.

Secara skuad dan sejarah, sudah dipastikan PSG diunggulkan di laga ini mengingat mereka diisi oleh Kylian Mbappe, Gianluigi Donnarumma, Randal Kolo Muani, dan Ousmane Dembele. Namun kenyataannya, mereka dibuat tak berdaya oleh Newcastle United dan takluk 1-4 di St. James’ Park.

Kemenangan ini terasa seperti mimpi bagi banyak fans Newcastle United. Pasalnya, mereka akan selalu teringat masa-masa buruk mereka dahulu dengan pemilik yang kurang kompeten, pemain yang datang dan pergi, serta pelatih yang tidak bagus.

Seakan-akan para fans Newcastle diajak untuk berkeliling mengitari dunia mimpi oleh Eddie Howe dan pemain-pemainnya. Tentu saja, mereka berharap mimpi ini akan terus berlanjut agar mereka tetap pulang dengan bahagia.

Selalu update berita bola terbaru seputar sepakbola dunia hanya di Vivagoal.com