CEO Persijap Jepara Kecam Tradisi Para Voters Nego Di Belakang Layar

CEO Persijap Jepara Kecam Tradisi Para Voters Nego Di Belakang Layar

Fido Moniaga - January 21, 2019
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Liga Indonesia – Esti Lestari yang menjabat CEO Persijap Jepara mengaku geram dengan ulah para voters di kongres PSSI. Esti menuding keputusan yang dihasilkan karena hasil negosiasi para voters di belakang layar.

Sebelumnya, PSSI mengadakan kongres tahunan di Hotel Sofitel, Bali, Minggu (20/1) pagi kemarin. Di forum tersebut, ada total 85 voters termasuk Esti sendiri.

Sebagai pemilik suara tertinggi, voters memiliki hak yang mampu menelurkan sebuah keputusan di kongres PSSI. Tapi, Esti melihat banyak yang salah dalam proses pengambilan keputusan para voters dalam kongres itu.

Lebih lanjut, Esti mengaku masih melihat ada voters yang melakukan pembicaraan di belakang arena kongres, tidak didalam ruangan. Esti pun dengan tegas meminta cara-cara seperti itu dihilangkan saja.

[irp]

“Saat mengikuti kongres, saya agak shock, bukan mau menyalahkan PSSI, tapi shock karena para voters. Ternyata mereka masih banyak bernegosiasi di belakang, rapat di belakang, kan seharusnya dalam ruangan.” kesal Esti.

“Di kongres juga masih ada yang kubu-kubuan, Ini semua harus dirubah, budaya ini musti dihilangkan. Jadi menurut saya, yang musti dibenahi bukan PSSI, tapi mental para voters ini karena bukan PSSI yang memutuskan, tapi para voters.” tegasnya lagi.

“Hemat saya, kalau publik mau marah, ya marah sama para voters saja, seperti saya sekarang. Karena kita terkadang menuding PSSI, padahal, voters nya yang memang tidak benar.” sambungnya.

Untuk diketahui, dalam kongres PSSI kemarin, ada tiga keputusan yang dihasilkan, yaitu, mengangkat Joko Driyono sebagai Plt Ketum, lalu memilih Ahmad Riyadh menjadi ketua Ad Hoc tuk pemberantasan match fixing, terakhir memastikan jadwal bergulirnya Liga 1 2019 pada Mei mendatang.

Selalu update berita bola terkini seputar sepakbola dunia hanya di vivagoal.com