Dampak dari Krisis, Neraca Keuangan Arsenal Berantakan
Vivagoal – Liga Inggris – Head of Football Arsenal, Raul Sanllehi, dengan tegas mengatakan penyebaran virus corona akan berdampak langsung pada bursa transfer. Karenanya, jangan harap The Gunners akan jor-joran di bursa musim panas itu.
Hal itu diungkap Sanllehi saat video conference dengan semua karyawan non sepakbola. Dalam kesempatan itu, dihadapan chief executive Vinai Venkatesham, Shanlleni memastikan bursa transfer bukanlah prioritas klubnya saat ini.
Pada musim panas lalu, Arsenal memecahkan rekor transfer mereka untuk mengontrak Nicolas Pepe dengan nilai 72 juta poundsterling. Tapi demikian Sanllehi dengan jelas mengikuti jejak pemilik Manchester United, Ed Woodward dan Daniel Levy dari Tottenham untuk melakukan penghematan di bursa kali ini.
Karenanya, kans Arsenal memboyong Thomas Partey dari Atletico Madrid makin menipis. Pasalnya untuk memboyong Partey, klub asal London itu harus menyiapkan kocek hingga 50 juta poundsterling.
Baca Juga:
- 5 Suporter Terfanatik di Seluruh Dunia
- Ricardo Kaka: Si Religius Penghancur Messi-Ronaldo di Ballon d’Or
- 5 Pemain Bola Terkaya dari Berbagai Penjuru Dunia
- Vincent Kompany: Benteng Pertama dalam Revolusi Manchester City
Tanpa pertandingan seperti saat ini, 50 juta poundsterling jadi angka yang mustahil ditebus. Apalagi andai mengingat Arsenal melakukan pemotongan upah 12,5 persen selama 12 bulan untuk tim utama mereka.
Senada dengan Sanllehi, Arsenal Supporter Trust (AST) memperingatkan kepada para anggotanya untuk tidak mengharapkan klub akan royal di bursa transfer nanti. Dimana AST paham betul, Arsenal saat ini tengah berada dalam kesulitan finansial.
AST memperkirakan bahwa Arsenal akan mengalami kerugian sebesar 19 juta poundsterling hingga Mei 2020. Itupun dengan catatan sisa pertandingan Liga Premier dimainkan secara tertutup, seperti yang diharapkan.
Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Inggris hanya di Vivagoal.com