Dear Inter, Conte Memang Bukan Spesialis Liga Champions

Vivagoal – Liga Champions – Antonio Conte boleh dibilang bukanlah pelatih spesialis Liga Champions. Kegagalan Inter Milan lolos dari fase grup musim ini menjadi salah satu bukti nyatanya.

Inter Milan dalam posisi terjepit di grup B Liga Champions karena hanya menempati dasar klasemen hasil dari dua kali kalah, dua imbang dan sekali menang. Ini seakan menjadi sinyal buruk untuk Inter di kancah Eropa musim ini, terlebih di matchday terakhir mereka harus menjamu Shakhtar Donetsk di Giuseppe Meazza, Kamis (10/12/2020) dinihari WIB, yang sebelumnya mengalahkan Real Madrid baik tandang maupun kandang.

Kemenangan jelas menjadi harga mati buat Inter. Jika gagal, mereka dipastikan tersingkir seperti saat musim lalu gagal lolos dari fase grup.

Tapi apalah daya, Inter justru gagal meraih kemenangan. Bahkan, Romelu Lukaku dkk tak mampu mencetak sebiji gol pun meski tampil begitu dominan atas Shakhtar. Sementara di laga lainnya, Madrid bisa menang 2-0 atas Gladbach. Itu artinya, Madrid dan Gladbach berhak lolos ke babak 16 besar, sementara Shakhtar terlempar ke Liga Europa dan Inter harus mengubur mimpinya bisa terus tampil di kancah Eropa.

Baca juga:

• Ozil Bukan Solusi untuk Arsenal yang Terpuruk
• Pendukung Arsenal Ingin Mesut Ozil Kembali Bermain
• Arsenal Bisa Lebih Baik Jika Mesut Ozil Beraksi
• Awal Musim Terburuk Arsenal dalam 39 Tahun

Kegagalan Inter ini sekaligus menegaskan status pelatih mereka, Antonio Conte sebagai pelatih yang tidak punya kualitas jika tampil di kompetisi tertinggi di benua biru. Bagaimana, sepanjang karier kepelatihannya, pencapaian tertinggi Conte hanya sampai babak perempatfinal, itupun baru sekali bisa dilakukan, yakni ketika menangani Juventus pada musim 2012/2013.

Sisanya, semua tim yang dibesutnya termasuk Juventus sekalipun selalu sudah tersingkir sedari fase grup. Pada musim 2013/2014, Conte gagal membawa Juventus lolos ke babak 16 besar karena cuma mengoleksi enam poin dan kalah di laga pamungkas melawan Galatasaray. Ia pun lantas dipecat setelahnya.

Empat musim berselang, Conte kembali tampil di Liga Champions bersama Chelsea. Tapi, Conte hanya bisa membawa The Blues sampai babak 16 besar sebelum disingkirkan Barcelona. Selepas itu, ia kembali dipecat oleh Chelsea.

Secara keseluruhan, Conte sudah tampil di pentas Liga Champions sebanyak 33 pertandingan sebagai pelatih. Rekornya, 11 kemenangan, 11 imbang dan 11 kali kalah.

Selalu update berita terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com