Eriksen Hanya Satu dari Sekian Korban Kekejaman Conte!

Vivagoal – Serie A – Cristian Eriksen dan Antonio Conte dirumorkan memiliki hubungan yang kurang akur. Namun, apa yang terjadi pada Eriksen dalam era kepelatihan Conte bukanlah yang pertama. Benarkah demikian?

Banyak dari pemain yang sempat dibesut Conte mengalami treatment “keras” dari mantan pelatih Timnas Italia. Pada tahun 2011, Juventus, tim yang kala itu ditangani Conte baru saja mendatangkan Reto Ziegler secara gratis. Namun sang pemain ditendang keluar sesaat setalah musim kompetisi dimulai karena dinilai tak sesuai dengan kebutuhan tim.

Tak hanya Ziegler, pemain berstatus legenda macam Alex Del Piero pun merasakan hal yang sama. Di bawah asuhan Conte, Del Piero gagal mendapatkan tempat di tim utama meski keduanya merupakan rekan satu tim kala bermain. Hal itulah yang membuat Alex hengkang ke Sydney FC pada 2015 lalu.

Selain dua nama tersebut, Diego Costa juga sempat terlibat friksi dengan Conte. Kala itu, Conte yang membesut Chelsea sempat membekukan penyerang berdarah Brazil itu dalam skuat. Hubungan keduanya pun juga tak akur.

Baca Juga:

• Atalanta Simpan Papu Gomez Untuk Laga Krusial Melawan Ajax
• Menang Di Derby Pertamanya Sebagai Pelatih, Pirlo: Enak Sebagai Pemain
• Bagi Ibrahimovic, Tantangan Di AC Milan Sama Seperti Di MU
• Juve Rekrut Ronaldo Tuk Memenangkan Liga Champions Bukan Scudetto

Kini, hal yang sama terjadi pada Eriksen. Pemain asal Denmark baru saja datang di bursa musim dingin kemarin. Namun alih-alih membantu tim, ia justru terus meringkuk di bangku cadangan lantaran permainannya di anggap di bawah standar yang telah ditetapkan Conte meski sang pemain mulai menunjukan tren perbaikan dalam permainannya.

Meski sempat memainkan Eriksen, mantan pelatih AS Bari hanya memberikan kesempatan tampil kepada Eriksen kala laga hampir rampung, termasuk kala Inter berusia Bologna, Minggu (6/12) dini hari. Meski begitu, Conte, merasa tak pernah salah dengan pendirian yang ia jalani selama ini.

“Rapor saya dengan Eriksen sama seperti kepada pemain lainnya. Saya tidak akan pernah lelah menjelaskan bahwa apapun yang saya lakukan dan keputusan yang saya buat selalu untuk kebaikan Inter,” ujarnya kepada DAZN. “Hal terakhir yang saya lakukan adalah melihat ke arah wajah pemain. Eriksen sedang bekerja keras dan dia siap membantu kami,” pungkasnya.

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com