Jelang Final Liga Champions, Tuchel Belajar Banyak dari Barcelona-nya Guardiola
Josep Pep Guardiola, Foto: dok Goal.com

Jelang Final Liga Champions, Tuchel Belajar Banyak Generasi Emas Barca

A Hendra - May 25, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal – Liga Champions – Thomas Tuchel mengaku siap kembali memberi kekalahan buat Pep Guardiola jelang laga Chelsea melawan Manchester City di final Liga Champions. Tuchel mengaku sudah banyak belajar dari koleganya tersebut sejak masih menangani Barcelona.

Tuchel dan Guardiola akan kembali bertemu ketika Chelsea dan Manchester City berduel di Estadio do Dragao, Minggu (30/5) dini hari WIB pada babak final Liga Champions. Ini akan jadi pertemuan ketiga setelah sebelumnya bersua di ajang Liga Inggris dan semifinal Piala FA.

Jelang duel tersebut, Tuchel mengakui dirinya telah belajar banyak dari gaya bermain Guardiola sejak masih menangani Barcelona. Ia pun sangat antusias dengan pertemuan kali ini dan yakin bisa memberi kekalahan buat Guardiola, yang baru saja dinobatkan sebagai manajer terbaik Liga Inggris musim 2020/2021.

“Selalu begitu, sangat sulit untuk bermain melawan tim Guardiola. Saya bermain melawan tim Bayern-nya, dan sekarang melawan tim Man City-nya.” ucap Tuchel seperti dikutip dari situs resmi Man City.

“Saya menyaksikan tim Barcelona-nya dan banyak belajar darinya selama bertahun-tahun tentang sepakbola, bagaimana Anda bertahan dan bagaimana Anda bisa menyerang. Dia (Guardiola) membangun mesin pemenang, dan inilah yang telah dia lakukan sekarang, di sini di Inggris.


Baca Juga:


“Saya tidak ragu untuk mengatakan, Man City dan Bayern telah menjadi patokan di Eropa musim ini dan musim lalu. Namun, kami sudah mengetahui bagaimana meredam mereka. Hal baiknya lagi, kami bisa mengimbangi permainan City dalam 90 menit. dan itulah yang ingin kami lakukan di final.”

Pep Guardiola lebih dulu mencapai status top sebagai pelatih setelah mengantarkan Barcelona mendominasi dunia sepakbola pada rentang waktu 2008 hingga 2012 silam. Bersama Blaugrana, Guardiola memenangi 14 trofi dalam empat musim itu, termasuk merebut dua gelar Liga Champions.

Pria Catalan itu kemudian menjadi juara di Jerman bersama Bayern Munich, lalu menaklukkan tanah Inggris bersama Man City. Tuchel sendiri baru menyusulnya masuk jajaran pelatih elite setelah dipercaya menangani Paris Saint-Germain pada awal musim 2018/2019.

Melatih Les Parisiens selama dua setengah musim, Ia mampu memenangi enam gelar termasuk di dalamnya meraih dua trofi Ligue 1 Prancis secara beruntun dan lolos ke final Liga Champions pertamanya pada musim kemarin.

Sementara bersama Chelsea, Tuchel cuma butuh empat bulan untuk membawa The Blues finish di empat besar klasemen akhir Liga Inggris musim ini. Lalu Tuchel membawa Chelsea ke final Piala FA dan final Liga Champions. (IRM)

Selalu update berita bola terbaru seputar Liga Champions hanya di Vivagoal.com