Direktur Olahraga Juventus Sebut Pirlo Masih Butuh Waktu di Juventus
Andrea Pirlo. Sumber: Eurosport

Juventus Parkir Bus Lawan AS Roma, Begini Jawaban Pirlo

Fido Moniaga - February 7, 2021
Dibaca Normal dengan Waktu Menit

Vivagoal Serie A – Gaya main yang diperagakan Juventus saat berhasil menang atas AS Roma banyak mendapatkan kritikan. Bagaimana tidak, Bianconeri mengusung sepakbola negatif untuk meraih kemenangan.

Giornata ke-21 Serie A Italia musim 2020/2021 antara Juventus vs AS Roma berlangsung di Allianz Stadium, Minggu (7/2/2021) dinihari WIB. Kedua tim langsung bermain terbuka.

Tapi Juventus bisa mencetak gol cepat setelah Cristiano Ronaldo berhasil mencatatkan namanya di papan skor saat laga baru berlangsung selama 13 menit. AS Roma yang tampil mendominasi sepanjang laga kian kesulitan mencetak gol penyama kedudukan setelah Roger Ibanez membuat gol bunuh diri.

Hingga peluit akhir dibunyikan, Roma tak kunjung bisa menyamakan kedudukan. Padahal Opta mencatat, AS Roma mampu membukukan hingga 14 percobaan namun hanya tiga yang on target.

Situasi tersebut karena lini pertahanan Bianconeri yang tampil begitu luar biasa. Kuartet Leonardo Bonucci, Giorgio Chiellini, Danilo dan Alex Sandro bermain begitu rapat dan tidak memberikan celah sama sekali buat para penyerang Roma.


Baca Juga:



Bahkan, empat pemain di lini tengah pun turun sampai ke dalam lini pertahanan. Sehingga membuat aliran bola dari Henrikh Mkhitaryan dkk tidak bisa memanjakan penyerang tunggal mereka Borja Mayoral.

Berdasarkan catatan Whosocred, Juventus bisa membukukan hingga 22 tackle, 21 clearance, dan 45 persen tekel sukses. Mereka bahkan sangat unggul dengan 56 persen keberhasilan duel udara.

“Kami sebenarnya sudah mempersiapkan diri untuk pertandingan ini. Kami tahu AS Roma memiliki gaya bermain menyerang, jadi kami mengusung gaya bertahan dan mengancam lewat serangan balik.” ucap Pirlo seperti dikutip dari Football Italia.

“Para pemain bertahan kami berhasil mematikan penyerang Roma. Cara bermain ini cukup efektif karena kami keluar menyerang melawan tim dengan gaya bermain offensif seperti AS Roma.” jelasnya.

“Saya sudah menyadari kalau setiap laga tak bisa kami hadapai dengan strategi yang sama. Apalagi di kondisi yang sangat taktikal seperti Liga Italia. Makanya kami butuh sejumlah modifikasi dan variasi dalam taktik di setiap laga. Jika tidak, maka permainan kami akan mudah dibaca lawan.” pungkas Pirlo.

Selalu update berita bola terbaru seputar Serie A hanya di Vivagoal.com